Lahan Parkir JIS Dianggap Terlalu Kecil oleh PSSI, Jakpro: Santiago Bernabeu dan Wembley Juga Begitu

Unggul Tan Ngasorake - Sabtu, 10 September 2022 | 09:53 WIB
Penampakan rumput dalam Jakarta Internasional Stadium (JIS), Papanggo, Jakarta Utara, 13 Maret 2022.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Penampakan rumput dalam Jakarta Internasional Stadium (JIS), Papanggo, Jakarta Utara, 13 Maret 2022.

BOLANAS.COM - PT Jakarta Propertindo (Jakpro) angkat bicara usai Jakarta International Stadium (JIS) dianggap tak sesuai standar FIFA oleh PSSI.

Seperti diketahui, JIS sebelumnya sempat menjadi venue FIFA Matchday antara timnas Indonesia melawan Curacao pada 27 September 2022 mendatang.

Namun, rencana tersebut tiba-tiba dibatalkan oleh PSSI.

Dalam keterangan resminya PSSI membuat pernyataan kontroversial.

Setelah melakukan verifikasi, PSSI menganggap JIS belum sesuai standar FIFA.

Baca Juga: Pemain Persija Banyak Dicomot Shin Tae-yong, Thomas Doll Pusing Jelang Lawa Barito Putera

Sekretaris Jenderal PSSI, Yunus Nusi, menjabarkan beberapa kekurangan JIS.

"Di samping itu terkait dengan plafon yang rendah karena bus tidak bisa masuk, bisa jadi bus tim tamu dan tim tuan rumah berhentinya di area umum," tutur Yunus Nusi.

"Tidak di area sebagaimana mestinya yang sudah diatur."

"Nah kalau kita paksakan pasti akan menjadi catatan FIFA," imbuhnya.

Selain itu, PSSI juga menyinggung soal kapasitas parkir di JIS.

PSSI menganggap kapasitas parkir JIS terlalu kecil untuk stadion yang memiliki kapasitas 80 ribu penonton.

"Untuk ukuran JIS yang begitu megah (dengan daya tampung 80 ribu kursi) hanya bisa menampung parkir sekitar 800 unit kendaraan roda empat itu sangat riskan."

"Padahal, jika timnas main, animo masyarakat untuk berduyun-duyun ke stadion sangat tinggi," bunyi rilis resmi PSSI.

Sekretaris Jendral (Sekjen) PSSI, Yunus Nusi, sedang memberikan keterangan kepada awak media di Hotel Trans Lexury, Bandung, Jawa Barat, 30 Mei 2022.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Sekretaris Jendral (Sekjen) PSSI, Yunus Nusi, sedang memberikan keterangan kepada awak media di Hotel Trans Lexury, Bandung, Jawa Barat, 30 Mei 2022.

Baca Juga: Jelang Kualifikasi Piala Asia U-20 2023, Shin Tae-yong Beberkan Kondisi Marselino Ferdinan dan Ronaldo Kwateh

Menanggapi keluhan PSSI tersebut, Plt Direktur Proyek JIS, Arry Wibowo, angkat bicara.

Arry Wibowo mengatakan bahwa JIS sudah sesuai dengan standar FIFA.

JIS merupakan salah satu stadion yang mirip dengan stadion di Eropa baik secara desain maupun fasilitas," tutur Arry Wibowo dalam rilis resmi Jakpro, Jumat (9/9/2022).

"Selain itu, Jakpro juga didampingi langsung oleh Assessor FIFA pada saat perencanaan dan desain JIS dilakukan," imbuhnya.

Lebih lanjut, Arry Wibowo juga menjelaskan alasan mengapa JIS tak memiliki kapasitas parkir yang besar.

Menurut Arry Wibowo, hal tersebut dikarekan JIS dirancang sesuai dengan standar stadion modern dari FIFA.

"Stadion modern standar FIFA kini dirancang untuk masa depan, yang perlu memperhatikan keberlanjutan."

"Salah satunya mengupayakan untuk terintegrasi dengan angkutan publik," ungkap Arry Wibowo.

Arry Wibowo mengatakan bahwa stadion di Eropa seperti Santiago Bernabeu dan Wembley juga menerapkan hal serupa.

"Stadion di Eropa pun demikian, Santiago Bernabeu pasca direnovasi hanya menyisakan kurang lebih 500 kantong parkir bus dan kendaraan pribadi," kata Arry Wibowo.

"Bahkan stadion bersejarah di pusat Eropa yakni Wembley di London menyarankan seluruh penonton yang hadir mengoptimalkan alat transportasi umum yang tersedia," tandasnya.

Baca Juga: Kronologi Blunder PSSI Soal JIS: Diawali Ucapan Iwan Bule, Klaim Tak Sesuai Standar FIFA, Hingga Ganti Judul Artikel


Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.