Timnas Indonesia Vs Curacao - 6 Pemain Dicoret Shin Tae-yong dari Skuad yang Lolos ke Piala Asia 2023

Nungki Nugroho - Sabtu, 24 September 2022 | 07:00 WIB
Skuad timnas Indonesia saat menghadapi Kuwait di Kualifikasi Piala Asia 2023.
PSSI.ORG
Skuad timnas Indonesia saat menghadapi Kuwait di Kualifikasi Piala Asia 2023.

BOLANAS.COM - Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, tak lagi memanggil enam pemain yang sebelumnya tampil di ajang internasional terakhir, Kualifikasi Piala Asia 2023.

Sebelum menjalani FIFA Matchday melawan Curacao, timnas Indonesia terakhir kali bertanding di Kualifikasi Piala Asia 2023.

Babak penentuan tersebut berlangsung di Kuwait pada 8-14 Juni 2022.

Timnas Indonesia sukses mengamankan tiket ke putaran final Piala Asia 2023 lewat jalur runner-up terbaik.

Baca Juga: Timnas Indonesia Vs Curacao - Tumpul di Liga 1, Shin Tae-yong Ungkap 2 Alasan Panggil Muhammad Rafli

Skuad Garuda menang atas Kuwait (2-1) dan Nepal (7-0), serta kalah 0-1 dari Jordania.

Tak jauh beda dengan FIFA Matchday, pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong kala itu memanggil 23 pemain untuk diboyong ke Kuwait.

Mayoritas pemainnya kembali dipanggil untuk memperkuat timnas Indonesia di FIFA Matchday melawan Curacao.

Tercatat hanya ada enam nama yang dicoret dari skuad timnas Indonesia untuk menghadapi Curacao.

Baca Juga: Indonesia Jauh di Bawah Curacao, Pelatih Bicentini: Punya 270 Juta Penduduk, (Harusnya) Lebih Banyak Potensi Pemain

Mereka adalah Irfan Jaya (Bali United), Stefano Lilipaly (Borneo FC), Terens Puhiri (Borneo FC), Muhammad Adisatryo (Persik Kediri), Edo Febriansah (RANS Nusantara FC), Alfeandra Dewangga (PSIS Semarang).

Irfan Jaya mengalami cedera saat laga Bali United melawan Persebaya Surabaya pada pekan kedelapan Liga 1 2022/2023, Jumat (2/9/2022).

"Irja (Irfan Jaya) ada retak pada tulang fibulanya, kemungkinan pemulihan dua bulan," ucap dokter tim Bali United, Ganda Putra.

"Untuk tulang bagian retak itu menyatu sempurna butuh waktu kurang lebih sekitar 6-8 minggu untuk dia bisa balik lagi ke lapangan," ujarnya menambahkan.

Baca Juga: Info Tiket Timnas Indonesia Vs Curacao, Lebih Mahal dari Liga 1?

Pemain Borneo FC, Stefano Lilipaly dan Diego Michiels yang melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang PSS Sleman, di laga semifinal leg kedua Piala Presiden 2022, Senin (11/7/2022).
Pemain Borneo FC, Stefano Lilipaly dan Diego Michiels yang melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang PSS Sleman, di laga semifinal leg kedua Piala Presiden 2022, Senin (11/7/2022).

Sisanya, lima nama memang tak dilirik Shin Tae-yong pada FIFA Matchday kali ini.

Di sektor sayap, juru taktik asal Korea Selatan itu lebih memilih pemain yang berkarier di luar negeri seperti Saddil Ramdani, Egy Maulana Vikri, dan Witan Sulaeman.

Duo Borneo FC

Tidak untuk pemain seperti Stefano Lilipaly dan Terens Puhiri yang moncer bersama Borneo FC.

Lilipaly selalu jadi pilihan utama Pesut Etam dengan catatan 752 menit bermain, satu gol, dan empat assist dari 10 laga.

Baca Juga: Luis Milla Berpengalaman Poles Pemain Serbabisa di Timnas Spanyol, Robi Darwis Jadi Permata Selanjutnya?

Sedangkan Terens Puhiri menorehkan 743 menit bermain, tiga gol dan tiga assist dari 10 laga.

Di posisi bek sayap, Shin Tae-yong memanggil talenta muda seperti Koko Ari Araya dan Muhammad Ferarri ketimbang Edo Febriansah dan Alfeandra Dewangga.

Kunci Permainan PSIS dan RANS Nusantara

Bek Persita Tangerang, Edo Febriansyah merayakan gol ke gawang Bhayangkara FC, Selasa (2/3/2022).
HARRYHARTOMO
Bek Persita Tangerang, Edo Febriansyah merayakan gol ke gawang Bhayangkara FC, Selasa (2/3/2022).

Secara performa, Edo jelas lebih mentereng ketimbang Koko Ari dan Ferarri di Liga 1 2022/2023.

Bek sayap RANS Nusantara FC itu mencatatkan 880 menit bermain dalam 10 pertandingan.

Baca Juga: Persiapan Buruk Thailand Jelang Hadapi Indonesia di Piala AFF, Chanathip Dkk Dipermalukan Malaysia di Kandang!

Meski berposisi sebagai bek, Edo mampu menorehkan dua gol dan dua assist.

Teranyar Edo mampu membawa RANS Nusantara FC mempecundangi Persebaya Surabaya dengan skor 2-1 lewat dua golnya.

Begitu pula dengan Alfeandra Dewangga yang selalu menjadi pilihan utama di PSIS Semarang.

Dewa mencatatkan 884 menit bermain, hanya sekali diganti ketika PSIS bersua Persik Kediri.

Pelapis Kiper Persik

Penjaga gawang timnas U-19 Indonesia, Muhammad Adi Satryo saat tampil dalam laga uji coba menghadapi Hajduk Split U-19, di Kroasia.
Media PSSI
Penjaga gawang timnas U-19 Indonesia, Muhammad Adi Satryo saat tampil dalam laga uji coba menghadapi Hajduk Split U-19, di Kroasia.

Di posisi kiper, Shin Tae-yong kali ini mengganti Adisatryo dengan sosok Muhammad Riyandi yang tampil apik bersama Persis Solo.

Adisatryo memang berperan sebagai kiper pelapis di Persik, sehingga jarang mendapat menit bermain di Liga 1.

Sedangkan Riyandi menjadi kiper dengan rata-rata penyelamatan terbanyak di Liga 1 yakni 4,47 per pertandingan.

Nilai tersebut mengungguli dua kiper timnas lainnya, Syahrul Trisna (4,04) dan Nadeo Argawinata (2,71).

Kombinasi baru Shin Tae-yong akan dipertaruhkan dalam dua laga melawan Curacao.

Pertandingan pertama berlangsung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung, Sabtu (24/9/2022).

Adapun laga kedua digelar di Stadion Pakansari, Bogor, Selasa (2/10/2022).

Skuad Garuda telah menggelar latihan di Bandung sejak 19 September 2022.

Berikut prediksi skema Shin Tae-yong lawan Curacao:

Kiper: Nadeo Argawinata
Bek: Rachmat Irianto, Elkan Baggott, Fachruddin Aryanto, Rizky Ridho, Pratama Arhan
Gelandang: Saddil Ramdani, Marc Klok, Ricky Kambuaya, Witan Sulaeman
Penyerang: Muhammad Rafli

Cadangan: Syahrul Trisna, Muhammad Ferarri, Koko Ari Araya, Syahrian Abimanyu, Yakob Sayuri, Egy Maulana Vikri, Dendy Sulistyawan, Dimas Drajad


Editor : Nungki Nugroho
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.