Ratusan Nyawa Jadi Korban, Ini Respon Shin Tae-yong soal Tragedi di Stadion Kanjuruhan

Unggul Tan Ngasorake - Senin, 3 Oktober 2022 | 09:45 WIB
Pelatih timnas U-19 Indonesia, Shin Tae-yong dalam konferensi pers pasca-pertandingan melawan Myanmar, Minggu (10/7/2022)
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Pelatih timnas U-19 Indonesia, Shin Tae-yong dalam konferensi pers pasca-pertandingan melawan Myanmar, Minggu (10/7/2022)

BOLANAS.COM - Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, turut merespon tragedi kelam yang terjadi di Stadio Kanjuruhan, Kepanjen, Kabupaten Malang.

Kerusuhan pecah di Stadion Kanjuruhan usai laga Arema FC Vs Persebaya Surabaya, Sabtu (1/10/2022).

Ratusan korban jiwa melayang dalam insiden yang tersebut.

Kejadian tersebut bermula setelah ribuan suporter Arema FC menyerbu lapangan saat laga berakhir.

Polisi yang mencoba mengendalikan massa menembakkan gas air mata ke arah penonton.

Baca Juga: Kabar Gembira di Tengah Tragedi Dalam Negeri, Timnas Indonesia Lolos ke Perempat Final Piala Asia Futsal 2022

Hal tersebut membuat para suporter langsung berdesak-desakan menuju pintu keluar stadion.

Tragedi Kanjuruhan ini langsung menjadi sorotan dunia.

Presiden FIFA, Gianni Infantino, turut menyampaikan ucapan belasungkawa.

Kabar ini rupanya juga sudah sampai ke telinga Shin Tae-yong.

Asisten pelatih timnas Indonesia, Yoo Jae-hoon, mengaku sempat berkomunikasi dengan Shin Tae-yong.

"Tadi pagi sempat telepon sama head coach (Shin Tae-yong)," kata Yoo Jae-hoon dilansir dari Instagram pribadinya.

Dalam obrolan tersebut Yoo Jae-hoon dan Shin Tae-yong sempat membahas soal tragedi Kanjuruhan.

Yoo Jae-hoon mengatakan bahwa Shin Tae-yong merasa sangat khawatir.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Jaehoon Yoo 유재훈 (@pace_yoojaehoon)

Baca Juga: Korban Jiwa Terus Bertambah, Tragedi Kanjuruhan Dekati Catatan Kelam Pertandingan Sepak Bola Paling Mematikan

Pelatih asal Korea Selatan itu juga turut berduka cita untuk para korban.

"Dan beliau (Shin Tae-yong) sangat khawatirkan untuk korban jiwa yang di Malang," ujarnya.

Shin Tae-yong sendiri saat ini sedang dalam masa istirahat.

Juru taktik berusia 52 tahun itu rencananya akan berangkat ke Eropa untuk mendampingi timnas U-20 Indonesia.

Rencananya timas U-20 Indonesia akan menggelar pemusatan latihan (TC) mulai 10 Oktober 2022 mendatang.

Turki dan Spanyol menjadi dua negara yang akan menjadi lokasi TC timnas U-20 Indonesia.

Namun, belum diketahui apakah rencana tersebut akan tetap berjalan setelah tragedi di Stadion Kanjuruhan.

Baca Juga: Polisi Terungkap Jadi Penyebab Utama Tragedi Hillsborough, Siapa Bertanggung Jawab atas Bencana Kanjuruhan?


Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.