TC Timnas U-20 Indonesia di Eropa Bukan Agenda Penting, Bernardo Tavares Tolak Lepas 2 Pemain PSM Makassar

Unggul Tan Ngasorake - Kamis, 13 Oktober 2022 | 05:00 WIB
Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares Fernando Jose, nampak memegangi kepala saat memantau timnya bertanding  di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, 15 Agustus 2022.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares Fernando Jose, nampak memegangi kepala saat memantau timnya bertanding di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, 15 Agustus 2022.

BOLANAS.COM - Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares, menolak untuk melepas dua pemainnya ke timnas U-20 Indonesia.

Timnas U-20 Indonesia memang mulai memanaskan mesin jelang tampil di Piala Asia U-20 2023.

Rencananya timnas U-20 Indonesia akan menggelar pemusatan latihan (TC) di Eropa.

Tak tanggung-tanggung, Shin Tae-yong berniat menempa pemain timnas U-20 Indonesia selama dua bulan di Eropa.

Turki dan Spanyol menjadi dua negara yang akan dikunjungi oleh timnas U-20 Indonesia.

Baca Juga: Netizen Desak Iwan Bule Mundur dari PSSI, Shin Tae-yong dan Asnawi Mangkualam Pilih 'Melawan Arus'

Ada 34 pemain yang dipanggil Shin Tae-yong untuk TC kali ini.

Sayangnya, Shin Tae-yong harus gigit jari setelah tak semua pemain yang dipanggilnya bisa hadir.

PSM Makassar dengan tegas menolak melepas dua pemainnya ke timnas U-20 Indonesia.

Adapun dua pemain PSM Makassar yang dipanggil oleh Shin Tae-yong adalah Dzaky Asraf dan Ricky Pratama.

Kita sudah kirim surat ke PSSI, bahwa mereka (Ricky dan Dzaky) akan tetap latihan dengan kita," kata Bernardo Tavares dikutip dari Tribun Timur.

Bernardo Tavares mengatakan pihaknya bukan menghalangi pemainnya ke timnas U-20 Indonesia.

Hanya saja, Bernardo Tavares menilai momen TC timnas U-20 Indonesia bukan agenda yang penting.

Menurut Tavares, klub hanya ingin melepas pemain ke timnas saat ajang resmi.

Pemain timnas U-19 Indonesia, Edgard Amping, sedang menguasai bola ketika bertanding di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, 10 Juli 2022.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Pemain timnas U-19 Indonesia, Edgard Amping, sedang menguasai bola ketika bertanding di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, 10 Juli 2022.

Baca Juga: Ondrej Kudela dkk Libur Setelah Liga 1 Ditunda, Persija Kebut Pembangunan Fasilitas Latihan Klub

"Tentu saja kita mau pemain-pemain kita dipanggil timnas hanya untuk kompetisi serius," ujarnya.

Lebih lanjut, Tavares menceritakan pengalamannya di masa lalu saat tiga pemain PSM dipanggil Shin Tae-yong.

"Kita sudah punya pengalaman ketika 3 pemain kita, Ricky, Rafli dan Edgard pada waktu Piala Presiden kemarin," ungkap juru taktik asal Portugal.

"Setelah mereka kembali ke tim, mereka tidak bisa berkompetisi dengan baik dan mereka tidak bisa membantu kita di awal-awal liga," sambungnya.

Tavares menegaskan hanya mau melepas pemainnya saat ajang resmi.

"Jadi ini saya tekankan, bahwa kita bangga jika pemain-pemain kita dipanggil timnas," ujar Tavares.

"Namun itu harus pertandingan kompetitif, memang memberikan perkembangan kepada mereka."

"Saya juga berpikir mereka kadang dipanggil untuk friendly match, padahal setelah ada pertandingan kompetitif mereka tak dipanggil," pungkasnya.

Baca Juga: Shin Tae-yong: Jika Iwan Bule Mundur dari Jabatan Ketum PSSI, Saya Juga Pamit dari Timnas Indonesia


Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.