Sebelum Liga 1 Dimulai, PT LIB akan Diberi Pelatihan dan Edukasi dalam Menggelar Kompetisi

Nungki Nugroho - Senin, 17 Oktober 2022 | 23:28 WIB
CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi, sedang memberikan keterangan kepada awak media  di Kantor PSSI, Senayan, Jakarta, 4 Maret 2022.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi, sedang memberikan keterangan kepada awak media di Kantor PSSI, Senayan, Jakarta, 4 Maret 2022.

BOLANAS.COM - Anggota Exco PSSI menyebut akan ada pelatihan dan edukasi untuk penyelenggara Liga sebelum bergulirnya kompetisi.

Tragedi Kanjuruhan menjadi evaluasi besar bagi sepak bola Tanah Air.

Terkhusus PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku penyelenggara Liga 1 2022/2023.

Saat ini kompetisi Liga 1 masih dihentikan akibat kasus meninggalnya 132 korban dalam tragedi Kanjuruhan.

Baca Juga: Kualifikasi Piala Asia U-20 2023 - Nasib Thailand Bergantung Laga Australia Vs Irak

Sebelum memulai kompetisi kembali, PSSI akan mengadakan pelatihan dan edukasi kepada PT LIB.

Salah satu anggota Exco PSSI, A.S. Sukawijaya alias Yoyok Sukawi, menyebut akan ada pelatihan dan edukasi untuk penyelenggara Liga.

"Rencananya pada 15 hingga 18 November 2022 akan ada pelatihan serta edukasi untuk penyelenggara dan fase tes kelanjutan Liga 1," ucap Yoyok Sukawi saat siaran pers di Semarang, Senin (17/10/2022).

Diharapkan setelah adanya pelatihan, Liga 1 bisa bergulir dengan aman secara keseluruhan.

Baca Juga: Update Klub Liga 1 - PSIS Semarang Justru Datangkan Pemain Asing saat Kompetisi Terhenti

Langkah yang diambil PSSI dikabarkan bakal mendapat dukungan dari FIFA.

Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) dijadwalkan akan menyambangi Indonesia pada 18 Oktober 2022.

FIFA akan bertemu dengan Presiden Jokowi dalam agenda Presidensi G20 Indonesia di Bali.

Pertemuan tersebut menjadi ajang pemaparan Jokowi terhadap kondisi sepak bola Tanah Air.

Baca Juga: Jeritan Wonderkid Timnas Indonesia usai Kompetisi Liga 1 Harus Terhenti akibat Tragedi Kanjuruhan

Kompetisi Liga 1 disetop sementara akibat tragedi di Kanjuruhan, Malang.

Rencananya kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia itu baru akan digulirkan kembali pada 25-26 November 2022.

Jokowi telah menerima laporan dari Tim Gabungan Investigasi Pencari Fakta (TGIPF) yang diutus melakukan penyelidikan tragedi Kanjuruhan.


Editor : Nungki Nugroho
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.