BOLANAS.COM - Qatar ternyata berada di bawah level Ekuador di laga pembuka Piala Dunia, disebut cuma tim selevel kasta empat Liga Inggris.

Setelah semua persiapan 12 tahun dan miliaran uang digelontorkan, timnas Qatar ternyata tak sanggup bersaing di level Piala Dunia.

Timnas Qatar baru saja takluk mengenaskan di tangan Ekuador pada laga pertama Grup A Piala Dunia 2022, Minggu (21/11/2022) malam.

Ekuador yang cuma tim level dua di Conmebol dapat membungkam Qatar dengan skor 2-0, bisa satu gol lebih banyak andai VAR tak mengintervensi.

Baca Juga: Benturan dengan Pemain Slovakia, Asisten Pelatih Timnas U-20 Indonesia Beberkan Kondisi Terkini Cahya Supriadi

Qatar menatap Piala Dunia 2022 dengan bayang-bayang mengulangi Afrika Selatan sebagai tim yang tak sanggup lolos dari fase grup.

Melihat materi pemain tim Marun, ancaman itu terasa wajar mengingat tak ada pemain yang berlaga di luar negeri mereka sendiri.

Benar saja, Qatar terlihat tak sanggup cuma untuk membangun serangan pada babak pertama kontra Ekuador.

Ekuador sanggup langsung mencetak gol pada menit ketiga, yang kemudian dikoreksi oleh VAR karena offside.

Baca Juga: Shin Tae-yong Langsung ke Bali, PSSI Punya Satu PR Lagi Sebelum Timnas Indonesia Bertempur di Piala AFF

Ekuador dapat move on dari anulir VAR itu, dan mencetak dua gol lewat sundulan serta penalti Enner Valencia.

Pada babak kedua, pertandingan berjalan seakan cuma formalitas karena Qatar tak bisa mendekati gawang lawan dan para suporternya pun mengosongkan stadion!

Pemandangan itu membuat media Inggris, The Athletic, memberi review buruk untuk penampilan tim asuhan Felix Sanchez.

"Apa pun yang terjadi, Ekuador jelas di atas Qatar," tulis Matt Slater di The Athletic (21/11/2022).

"(Qatar) yang menghabiskan enam bulan terakhir di camp bersama, berlatih seperti klub kebanyakan," lanjutnya.

Bek timnas Indonesia, Elkan Baggott saat mencetak gol untuk Gillingham FC pada pekan ke-16 League Two

Berdasarkan penampilan semalam, Qatar juga dianggap cuma selevel tim League Two atau kasta empat Liga Inggris.

Artinya, para pemain Qatar dianggap satu kasta dengan liga yang saat ini dihuni pemain timnas Indonesia, Elkan Baggott.

"(Seperti) sebuah klub League Two berdasarkan pengamatan atas tim itu (Qatar)," tulis Matt Slater lagi.

Baca Juga: Resmi - Berlatar Bandara, Saddil Ramdani Sampaikan Salam Perpisahan dengan Pelatih Sabah FC

"Sekarang semua orang akan berfokus pada betapa lemahnya tim Qatar, betapa plastiknya suporter mereka," tandasnya.

Sebagai catatan, timnas Qatar pernah dipermalukan timnas Indonesia di Piala Asia 2004.

Saat itu, timnas Indonesia mampu meraih kemenangan perdana di Piala Asia dengan membungkam Qatar berkat dua gol Budi Sudarsono dan Ponaryo Astaman.

Baca Juga: Kecuali Elkan Baggott, Pelatih Gillingham: Saya Terus Utak-atik Tim karena Semua Pemain Tidak Layak Bermain!