Kolaborasi dengan PSSI, UEFA Singgung soal Masalah Lisensi Klub-klub Liga 1

Unggul Tan Ngasorake - Selasa, 22 November 2022 | 11:55 WIB
PSSI Berkolaborasi bersama UEFA gelar League Development Program (LDP) di Hotel Atlet Century, Senayan, Jakarta pada 19 hingga 22 November 2022.
PSSI Berkolaborasi bersama UEFA gelar League Development Program (LDP) di Hotel Atlet Century, Senayan, Jakarta pada 19 hingga 22 November 2022.

BOLANAS.COM - Asosiasi Sepak Bola Eropa (UEFA) berharap PSSI lebih meningkatkan lagi kualitas club licensing untuk para kontestan Liga 1.

PSSI kembali menggadakan kerja sama dalam pengembangan sepak bola nasional.

Kali ini PSSI berkolaborasi dengan UEFA menggelar acara bertajuk League Development Program (LDP).

Dalam acara ini PSSI bersama UEFA memberikan workshop terkait pengembangan dan peningkatan kapasitas klub kepada para petinggi klub Liga 1.

Pada acara ini UEFA sendiri diwakili oleh Eva Pasquier (Head of International Relations UEFA), Stuart Robert Larman (UEFA Assist Expert), dan Kenny MacLeod (UEFA Assist Expert).

Baca Juga: Resmi Jadi WNI, Sandy Walsh Bicara soal Target Bersama Timnas Indonesia

Selama workshop, Stuart Robert Larman memberikan penilaiannya terhadap klub-klub Liga 1.

Menurut Stuart Robert Larman, saat ini sejumlah klub Liga 1 sudah berjalan ke arah yang tepat.

Namun, Stuart Robert Larman tidak menyebut klub-klub mana saja yang dimaksudnya itu.

"Ada banyak klub di Indonesia yang sudah dalam kondisi pengembangan yang cukup baik," kata Stuart dikutip dari laman resmi PSSI, Senin (22/11/2022).

Stuart berharap hal ini bisa memacu klub lain untuk ikut berbenah.

"Kami berharap dapat membantu beberapa klub lainnya untuk maju ke level yang lebih tinggi," ujarnya.

Stuart juga turut menyinggung masalah club licensing.

Club licensing menurut Stuart sangat penting untuk meningkatkan kualitas klub itu sendiri.

Baca Juga: Hasil Lengkap Piala Dunia 2022 - Inggris Gasak Iran, Belanda Susah Payah Tumbangkan Senegal

Oleh karena itu, UEFA mendorong PSSI untuk lebih meningkatkan lagi urusan club licensing Liga 1.

"Menurut saya alat terbaik yang kami lihat di negara mana pun yang mencoba memprofesionalkan klub mereka adalah melalui club licensing," tutur Stuart.

"Kami berharap club licensing dapat ditingkatkan dan diterapkan dengan baik oleh klub."

"Kita juga harus melihat bagaimana liga dan klub dapat menghasilkan pendapatan yang lebih beragam untuk dapat diinvestasikan dalam pengembangan pemain dan pengembangan tim utama," imbuhnya.

Direktur PT Persib Bandung Bermartabat, Teddy Tjahjono, menyambut positif kolaborasi antara PSSI dan UEFA.

Teddy Tjahjono menilai ilmu yang diberikan UEFA sangat bermafaat untuk klub-klub berkembang lebih baik lagi.

"Program yang diinisiasi oleh PSSI bekerja sama dengan UEFA ini benar-benar me-refresh knowledge," ungkap Teddy.

"Pengetahuan mengenai modul-modul yang dijelaskan oleh UEFA dan ini sangat berguna untuk pengembangan klub profesional di Indonesia."

"Kami harap PSSI bisa rutin melakukan program-program pengembangan segala aspek seperti ini kedepannya sehingga kami klub di Indonesia bisa menjadi lebih baik," tukasnya.

Baca Juga: Agenda di Spanyol Belum Berakhir, Timnas U-20 Indonesia Masih Punya 2 Laga Uji Coba Lagi


Editor : Unggul Tan Ngasorake
Sumber : PSSI.org
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.