Generasi Emas Timnas Belgia Mulai Menua, Eden Hazard: Kami Seharusnya Juara Empat Tahun Lalu
Penyerang timnas Belgia, Michy Batshuayi berhasil membobol gawang timnas Kanada pada laga perdana Grup F Piala Dunia 2022, Rabu (23/11/2022) atau Kamis dini hari WIB.
BOLANAS.COM - Eden Hazard menyesali nasib generasi emas Belgia yang tak meraih apa-apa, mayoritas pemain kini berusia di atas 30 tahun.
Timnas Belgia tampak akan menjalani turnamen terakhir bersama para pemain yang disebut "generasi emas".
Timnas Belgia memproduksi pemain elite di liga-liga top Eropa sejak era 2010-an, tetapi tak memenangi apa-apa hingga saat ini.
Raihan tertinggi gengerasi emas timnas Belgia tersebut adalah semifinalis Piala Dunia 2018, saat mereka dilibas Prancis yang kemudian menjadi juara.
Baca Juga: Bukan Tidak Mungkin Gabung Persib, Saddil Ramdani Memang Dapat Tawaran dari Klub Liga 1
Di Piala Dunia 2022 Qatar, Belgia masih menggunakan jasa para pemain bintang tersisa, yang sudah menginjak kepala tiga.
Di posisi kiper, terdapat Thibaut Courtois yang berusia 30 tahun dan Simon Mignolet dengan usia empat tahun lebih tua.
Di posisi bek tengah, duet Toby Alderweireld dan Jan Vertonghen dengan kombinasi usia 68 tahun masih jadi starter.
Masih ada nama-nama seperti Kevin De Bruyne (31 tahun), Eden Hazard (31), dan Romelu Lukaku yang kian mendekati akhir karier dan tetap belum mencapai apa-apa di tim nasional.
Eden Hazard, salah satu anggota generasi gagal tersebut, menyatakan penyesalannya atas hal itu.
Hazard sendiri menjalani penurunan performa sejak meninggalkan Chelsea menuju Real Madrid pada 2019.
"Saya rasa kami punya peluang lebih baik untuk juara empat tahun lalu," tutur Hazard dikutip dari The Athletic (26/11/2022).
"Tim ini lebih baik empat tahun lalu tapi kami tetap punya peluang besar memenangi pertandingan (di Piala Dunia 2022)," lanjutnya.
Di Piala Dunia 2022, Belgia mengawali pertandingan pertama melawan Kanada dengan tidak meyakinkan meski menang 1-0.
Eden Hazard merayakan golnya ke gawang Club America dalam laga pramusim di Amerika Serikat, Rabu (27/7/2022) pagi WIB.
Tim asuhan Roberto Martinez beruntung tak dibobol Kanada yang bermain lebih baik, termasuk penalti Alphonso Davies yang gagal.
Kevin De Bruyne sampai keheranan saat dianugerahi trofi man of the match karena ia merasa bermain buruk dan tim lawan lebih baik.
"Kami adalah tim yang komplet, kami punya kiper terbaik dunia, salah satu gelandang terbaik di dunia, dan striker juga," terang Hazard.
Baca Juga: Berkah TC di Eropa, Pemain Timnas U-20 Indonesia Mulai Dilirik Klub Luar Negeri
"Saya rasa pertandingan pertama sulit dijalani, kami punya pengalaman yang sama empat tahun lalu," tandasnya.
Belgia akan menjalani laga kedua menghadapi Maroko pada Minggu (27/11/2022) malam ini.
Kemenangan akan membawa Belgia lolos ke babak 16 besar.
| Editor | : | Najmul Ula |
| Sumber | : | Theathletic |
Komentar
Kolom komentar masih kosong
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
YANG LAINNYA
