Masuk Skuat Piala AFF, Trio Marselino-Ferarri-Dzaky Hanya Bisa Iri Lihat Rekan Timnas U-20 Meroket di Liga 1

Najmul Ula - Minggu, 18 Desember 2022 | 13:02 WIB
Pemain timnas U-20 Indonesia, Muhammad Ferarri
PSSI
Pemain timnas U-20 Indonesia, Muhammad Ferarri

BOLANAS.COM - Pemain jebolan timnas Indonesia U-20 satu per satu meroket di Liga 1, tidak berlaku untuk Marselino Ferdinan, Muhammad Ferarri, dan Dzaky Asraf.

Tiga pemain timnas Indonesia U-20 kehilangan kesempatan berharga membela klub di Liga 1 2022/23 akibat dibawa Shin Tae-yong ke timnas senior.

Shin Tae-yong memang tak memberi libur bagi tiga pemain timnas Indonesia U-20 tersebut, dengan dua bulan di Eropa berlanjut potensi 1,5 bulan mengarungi Piala AFF 2022.

Dengan demikian, tiga pemain terbaik timnas Indonesia U-20 itu bisa melewatkan total 3,5 bulan tanpa pernah bermain untuk klub!

Baca Juga: Piala AFF - Arkhan Fikri & Dedik Setiawan Gacor di Liga 1, Pelatih Arema FC: Bos Shin Tae-yong Silakan Panggil!

Tiga pemain itu meliputi Marselino Ferdinan (Persebaya Surabaya), Muhammad Ferarri (Persija Jakarta), dan Dzaky Asraf (PSM Makassar).

Sebelum bergabung training camp timnas U-20 nyaris tiga bulan silam, ketiganya adalah pemain andalan di klub masing-masing.

Marselino Ferdinan mencatatkan lima penampilan untuk Persebaya Surabaya di Liga 1 musim ini, dengan mencetak satu gol dan dua assist.

Muhammad Ferarri bahkan selalu bermain dalam delapan laga Persija Jakarta dan mencatatkan tiga cleansheet sebelum dipanggil Shin Tae-yong.

Baca Juga: Hasil Liga 1 - Imbang Lawan Persikabo, Barito Putera Gagal Beranjak dari Juru Kunci Klasemen

Dzaky Asraf pun demikian, yaitu 10 penampilan di Liga 1 ditambah empat pertandingan di Piala AFC bareng PSM Makassar.

Sayang sekali bagi tiga pemain itu, mereka tak pulang ke klub meski TC timnas U-20 di Eropa tuntas pada akhir November.

Alih-alih mengumpulkan menit bermain sebanyak mungkin di klub, trio pemain terbaik timnas U-20 itu justru ditarik Shin Tae-yong ke timnas senior.

Andai saja Marselino, Ferarri, dan Dzaky dikembalikan ke klub, mereka akan menikmati atmosfer laga kompetitif di Liga 1.

Terlebih, jadwal padat Liga 1 2022/23 dalam sistem bubble membuat para pelatih sangat mungkin memberi kepercayaan pada pemain muda.

Skuad timnas Indonesia jelang Piala AFF 2022.
INSTAGRAM/@NOVARIANTO30
Skuad timnas Indonesia jelang Piala AFF 2022.

Namun karena Shin Tae-yong berkeras membawa mereka, mereka hanya berlatih dan berlatih di Bali, yang bahkan tak diselingi laga uji coba.

Marselino-Ferarri-Dzaky pun barangkali iri melihat rekan sebayanya dapat mengumpulkan menit main sebanyak mungkin di klub.

Pemain seperti Alfriyanto Nico, Ronaldo Kwateh, Ricky Pratama, Hokky Caraka, Arkhan Fikri, hingga Zanadin Fariz beruntung bisa menikmati itu.

Baca Juga: Hasil Liga 1 2022/23 - Satu Lagi Bocahnya Shin Tae-yong Impresif, Arema FC Taklukkan Persita

Alfriyanto Nico membayar kepercayaan di Persija Jakarta dengan satu gol, bahkan Ronaldo Kwateh memberi Madura United satu gol dan satu assist.

Kabar buruk bagi trio U-20 di timnas senior, mereka dijadwalkan menjalani training camp lagi pada Januari.

Pada titik ini kita bisa mengutip pendapat Kieran McKenna mengenai Elkan Baggott yang memilih absen dari Piala AFF 2022 demi sesuatu yang lebih besar dalam kariernya.

"Pertimbangannya adalah bahwa dia merupakan pemain muda yang sedang membangun karier di level profesional olahraga ini," jelas McKenna.

"Dan ketika ada turnamen internasional di luar kalender (FIFA), itu bisa menjadi sandungan untuk membangun momentum dalam karier di klub."

"Yang mana itu adalah hal terpenting bagi Elkan, dan juga hal penting bagi negaranya karena mereka ingin Elkan Baggott sukses," jelasnya.

Baca Juga: Doll & Tavares Benar, Bocah-Bocah Timnas U-20 Terbukti Melejit di Liga 1 Jika Dibiarkan Berkembang bareng Klub


Editor : Najmul Ula
Sumber : twtd.co.uk
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.