Merujuk Ucapan Park Hang-seo, Timnas Indonesia Diintai Marabahaya di Markas Aneh Filipina

Najmul Ula - Minggu, 1 Januari 2023 | 11:12 WIB
Pelatih timnas Vietnam, Park Hang-seo, memberikan keterangan saat jumpa pers setelah pertandingan lawan Singapura di Piala AFF 2022.
VFF.ORG
Pelatih timnas Vietnam, Park Hang-seo, memberikan keterangan saat jumpa pers setelah pertandingan lawan Singapura di Piala AFF 2022.

BOLANAS.COM - Timnas Indonesia harus menaklukkan rumput sintetis di markas Filipina, Park Hang-seo mengeluhkan bahaya cedera di lapangan jenis itu.

Timnas Indonesia diintai bahaya cedera di Stadion Rizal Memorial, arena yang menjadi markas Filipina di Piala AFF 2022.

Timnas Indonesia dijadwalkan meladeni tuan rumah Filipina pada laga terakhir Grup A Piala AFF 2022, Senin (2/1/2023) besok.

Kabar buruk bagi seluruh pemain Indonesia, Stadion Rizal Memorial menggunakan rumput sintetis yang memiliki karakter berbeda dibanding rumput asli.

Baca Juga: Persaingan Sengit di Bulan Suci, Tiga Pekan Terakhir Liga 1 Digelar saat Ramadhan!

Sebelumnya, pelatih Vietnam Park Hang-seo lebih dulu mengeluhkan dibolehkannya penggunaan rumput sintetis di Piala AFF 2022.

Vietnam memang harus bertandang ke Singapura, yang memilih berkandang di Stadion Jalan Besar alih-alih Stadion Nasional yang berumput alami.

Rumput sintetis di Stadion Jalan Besar pada akhirnya "memakan korban" pemain Singapura sendiri, yaitu striker Ilhan Fandi.

Sebelumnya, kakak kandung Ilhan, Ikhsan Fandi, juga mengalami cedera lutut yang sama di stadion yang sama.

Baca Juga: Shin Tae-yong Terlalu Percaya Diri, Alexandre Polking Prediksi Timnas Indonesia akan Kesulitan Lawan Filipina

"Singapura mempunya stadion yang cantik dengan rumput terbaik, kami pernah bermain di sana tahun lalu (Stadion Nasional)," ucap park Hang-seo di laman resmi VFF (29/12/2022).

"Saya tidak mengerti kenapa mereka membuat keputusan bermain di lapangan sintetis di Piala AFF kali ini."

"Pemain mudah cedera jika beraksi di atas lapangan seperti ini," keluhnya.

Untuk alasan tersebut, timnas Indonesia berangkat lebih awal ke Filipina guna beradaptasi dengan lapangan "asing".

Timnas Indonesia baru akan bertanding melawan Filipina pada Senin, tetapi pasukan Shin Tae-yong sudah tiba di sana sejak Jumat.

Pemain timnas Indonesia merayakan gol yang dicetak Egy Maulana Vikri ke gawang Kamboja di Piala AFF 2022.
PSSI.ORG
Pemain timnas Indonesia merayakan gol yang dicetak Egy Maulana Vikri ke gawang Kamboja di Piala AFF 2022.

Dengan persiapan tiga hari di markas berbahaya milik lawan, Ilija Spasojevic dan kawan-kawan diharapkan bisa menaklukkan rumput buatan itu.

"Di Indonesia, kami tidak biasa bermain di lapangan sintetis," tutur Spaso dikutip dari Antara (31/12/2022).

"Jadi kami mesti beradaptasi, tidak ada jalan lain, cara berlari juga mesti berbeda."

Baca Juga: Demi Hindari Vietnam di Semifinal Piala AFF 2022, PSSI Ingin Timnas Indonesia Jadi Juara Grup

"Itulah kami segera berangkat ke Filipina setelah laga melawan Thailand, untuk beradaptasi ... kami tetap perlu membiasakan diri," tandasnya.

Jika sudah begitu, publik Tanah Air hanya bisa berharap tak ada satu pun personil Merah Putih yang pulang dalam keadaan cedera.

Indonesia hanya butuh hasil imbang untuk lolos ke semifinal, dan butuh kemenangan Kamboja atas Thailand untuk menjadi juara grup. 

Baca Juga: Tahun Baru 2023, Skuat Indonesia Rayakan Pergantian Tahun di Stadion Rumput Sintetis Filipina


Editor : Najmul Ula
Sumber : VFF.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.