Ini disebabkan dua tim yang sama-sama disiplin menjaga bentuk, sekaligus ketidakmampuand mereka menciptakan sesuatu dari ketiadaan.

Dalam situasi ini Persib memiliki David Da Silva dan Ciro Alves, yang mencoba menghadirkan fantasi, tetapi paling banter hanya melepas tembakan melambung/melenceng.

Alhasil babak pertama cuma dihiasi kedua tim yang saling mengumpan tanpa memiliki peluang berarti.

Pada babak kedua, dua tim selevel ini sama-sama mendapat peluang dari dribel pemain yang menghasilkan kans berbahaya.

Beckham Putra menari di kotak penalti untuk melepas tembakan menyamping, dan dibalas Beto Goncalves yang menunjukkan kecepatan langka bagi pemain 42 tahun untuk melepas tembakan mencium mistar.

Madura memanfaatkan dukungan suporter untuk mendapatkan peluang lagi, seperti upaya Lulinha yang mengarah tepat ke pelukan Teja Paku Alam.

Sayangnya sisa babak kedua berlangsung seperti babak pertama, dengan bola tak mau melaju lebih jauh dari lini tengah.

Pada titik ini sebuah kesalahan bisa menjadi fatal, seperti yang dilakukan Kleberson saat berada di depan David Da Silva.

Baca Juga: Thailand dan Vietnam Beruntung, Shayne Pattynama Sah Jadi WNI Setelah Piala AFF 2022 Rampung

Top scorer Liga 1 2022/23 itu mencuri bola dari kaki Kleberson dan membuat Miswar Saputra tak berdaya sebelum menceploskan bola ke gawang kosong.