BOLANAS.COM - PSS Sleman memenangi laga kontra Persik Kediri di stadion kosong Maguwoharjo, tim tamu terbenam di dasar klasemen tapi tak ada degradasi.

PSS Sleman meneruskan kebangkitan di putaran kedua Liga 1 musim ini dengan kemenangan teranyar atas Persik Kediri.

PSS membungkam Persik dengan skor 2-0 pada pekan ke-23 Liga 1 2022/23, Kamis (9/2/2023), dan bisa lebih telak andai Yevhen Bokhashvili tak membuang penalti.

Dua gol PSS dicetak oleh Ifan Nanda dan Kim Jeffrey pada babak pertama, sedangkan Persik tak mengigit di lini depan.

Baca Juga: Krisis Kiper Timnas Jelang FIFA Matchday, Nadeo dan Syahrul Kian Menurun, Riyandi Dipastikan Absen

Duel papan bawah ini berlangsung hambar pada awal babak pertama, karena kombinasi kurang gacornya kedua tim, ketiadaan suporter, dan tak ada degradasi.

Pada 30 menit pertama, praktis hanya terdapat dua peluang tim tamu yang tak membahayakan gawang PSS.

Flavio Silva sempat mendapat umpan di belakang garis, tetapi ia ditempel ketat oleh Nur Diansyah sehingga sepakannya terlalu lemah.

Kapten Faris Aditama juga sempat membuat upaya putus asa, yaitu tendangan jarak jauh yang tak merepotkan kiper.

Baca Juga: Shin Tae-yong Tak Usah Khawatir, Marselino Pasti Gabung Timnas Indonesia Jika Jadi Hadapi Bolivia dan Tajikistan

Di kubu PSS, anak asuh Seto Nurdiantoro yang seperti terlelap tiba-tiba menyengat lewat upaya bola mati.

Tendangan jauh Jihad Ayoub disambar oleh Jonathan Cantillana yang untungnya membentur kaki kiper Persik.

Sepak pojok yang dihasilkan langsung menciptakan gol untuk tuan rumah, terutama akibat diamnya semua pemain Persik dalam menyambut bola liar.

Bola pertama sepak pojok Jihad Ayoub berhasil diblok bek, tetapi bola muntah hanya disaksikan oleh seluruh pemain Persik, sehingga Ifan Nanda dapat membuka skor. 1-0.

Tak lama berselang, pasukan Elang Jawa menggandakan keunggulan melalui sepakan voli Kim Jeffrey, juga memanfaatkan second ball. 2-0.

Dwi Aryo Prihadi/SUPERBALL.ID

Pelatih Persik Kediri, Divaldo Alves pada konferensi pers usai laga melawan Persebaya Surabaya pada Selasa (13/12/2022) di Stadion Maguwoharjo, Sleman

Pada babak kedua, laga masih berlangsung dalam tempo pelan yang sama, sebuah situasi yang buruk bagi Liga 1.

Persik paling banter cuma mendapatkan tendangan jarak jauh Renan Silva, dengan sang striker Flavio tak efektif saat membawa bola.

Sebaliknya, PSS tak lagi punya urgensi untuk bermain cepat lantaran sudah unggul dua gol.

Baca Juga: Logika Terbalik PSSI-STY, Federasi Arab Saudi Pernah Kirim Pemain ke Liga Spanyol Enam Bulan Jelang Piala Dunia

Penalti yang didapat pada menit ke-70 terasa kontrovesial karena bek Persik lebih dulu menyentuh bola saat berbenturan dengan penyerang PSS.

Hanya, Persik juga terbilang beruntung lantaran handsball Anderson Nascimento tak dilihat wasit pada momen sebelumnya.

Sayangnya, Yevhen Bokhashvili yang memang pasif pada laga ini mengirim bola ke angkasa setelah berniat mengarahkan ke pojok kiri atas.

Dua menit jelang waktu normal berakhir, Persik bisa mencuri gol lewat dua sentuhan pemain pengganti.

Rendy Juliansyah mengembalikan umpan silang ke muka gawang, yang disambut sontekan ringan Riyatno Abiyoso.

Gol itu memicu Renan Silva untuk mengeksekusi tendangan bebas yang ditepis Ega Rizky.

Sempat terjadi diskusi lama antara wasit saat memutuskan potensi penalti untuk wasit, tetapi tak ada hukuman diberikan dan hasil 2-1 bertahan hingga peluit akhir. 

Susunan pemain

PSS Sleman: 12-M. Ridwan (21-Ega Rizky-83'); 2-Ibrahim Sanjaya, 78-Ifan Nanda, 44-Nurdiansyah, 69-Derry Noor, 6-Jihad Ayoub, 23-Kim Jeffrey Kurniawan, 14-Jonathan Cantillana (29-Manda Cingi-68'), 27-Irkham Milla (Rifky Suryawan-68'), 10-Yevhen Bokhasvilli (9-Saddam Gaffar-83'), 20-Haris Tuharea (17-Riki Dwi Saputro-78').

Cadangan: 3-Bagus Nirwanto, 19-Wahyu Sukarta, 21-Ega Rizky, 63-Dedy Gusmawan, 98-Ricky Cawor, 22-Marckho Merauje, 30-Kevin Gomes, 99-Rachmad Hidayat.

Pelatih: Seto Nurdiantoro

Persik Kediri: 31-Dikri Yusron; 2-Anderson Nascimento (27-Fitra Ridwan-79'), 78-Vava Mario, 4-M Sabillah (6-Bayu Otto-46'), 7-Yusuf Meilana, 37-Nunawar, 32-Rohit Chand, 10-Renan Silva, 13-Faris Aditama (Rendy Juliansyah-59'), 14-Miftahul Hamdi (22-Riyanto Abiyoso-46'), 77-Flavio Silva,

Cadangan: 96-Kartika Ajie; 16-Hamra Hehanussa, 21-Mahir Radja, 69-Rangga Widiansyah, 88-Bagas Satrio, 17-Yohanes Pahabol.

Pelatih: Divaldo da Silva.

Baca Juga: Tak Seperti Persib-Persija, PSM Jadi Satu-satunya Kandidat Juara yang Mau Lepas Pemain ke Timnas U-20