BOLANAS.COM - Persija Jakarta gagal mengambil untung dari takluknya Persib, pasukan Thomas Doll ikut takluk dari Bhayangkara FC.

Thomas Doll perlu menyesali keputusannya menarik keluar tiga pemain asing sebagai penyebab kekalahan Persija Jakarta.

Persija Jakarta harus mengakui keunggulan Bhayangkara FC pada pekan ke-24 Liga 1 2022/23, Kamis (16/2/2023) sore ini.

Macan Kemayoran mengakhiri babak pertama dengan unggul nyaman 1-0, tetapi keadaan berbalik pada babak kedua akibat keputusan tanda tanya Thomas Doll.

Baca Juga: BREAKING NEWS - Erick Thohir Resmi Pimpin PSSI Usai Menang Telak di Kongres Luar Biasa

Persija ada dalam misi memanfaatkan kekalahan Persib Bandung untuk merebut kembali puncak klasemen.

Persib baru saja tumbang dalam duel sesama pesaing juara saat takluk 1-2 dari PSM Makassar.

Thomas Doll memanfaatkan momentum ini dengan mengembalikan Hanno Behrens dan Michael Krmencik ke jajaran starter.

Muhammad Ferarri yang tengah ditunggu timnas Indonesia U-20 juga terus memainkan perannya sebagai bek tengah di samping Ondrej Kudela dan Hansamu Yama.

Baca Juga: Siapa Pun Ketum Terpilih PSSI Hari Ini, Dia Harus Cari Solusi Kontrak Shin Tae-yong yang Habis Jelang Piala Asia 2023

Line up terkuat Persija ini memang tak bisa memainkan sepak bola indah di lapangan basah Stadion Wibawa Mukti.

Namun sebuah pertukaran operan di lini tengah yang berakhir dengan umpan silang dapat menghasilkan satu gol pada babak pertama.

Umpan silang Firza Andika disambut oleh Michael Krmencik, dengan bola rebound disambar Hanno Behrens, sebuah gol yang lebih identik dengan Bali United. 0-1.

Di sisi lain, keterbatasan taktikal Bhayangkara FC kentara terlihat, mengingat mereka cuma ditangani Agus Sugeng Riyanto.

Meski memiliki pemain asing sekelas Matias Mier dan Alex Martins, Bhayangkara sama sekali tak bisa menembus backline tinggi Persija.

TOMMY NICOLAS/BOLASPORT.COM

Persija vs Bhayangkara FC di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Bekasi, Kamis (16/2/2023).

Bhayangkara nyatanya diuntungkan dengan keputusan Thomas Doll menarik semua pemain asingnya pada babak kedua.

Ondrej Kudela, Hanno Behrens, dan Michael Krmencik semuanya diganti, dan menjadikan Persija tampil sepenuhnya dengan pemain lokal.

Keputusan itu terbukti fatal, dengan Dandi Maulana (yang menggantikan Kudela) memberikan penalti kepada lawan akibat handball.

Baca Juga: Tak Peduli Ancaman Shin Tae-yong, Muhammad Ferarri Masih Ditahan Persija untuk Laga Kontra Bhayangkara FC

Matias Mier tak kesulitan menaklukkan Andritany dari tiitk 12 pas. 1-1.

Sesudah gol itu, peluang terus menerus berdatangan bagi Bhayangkara, seperti upaya Alex Martins yang ditepis Andritany dan sepakan voli Mier.

Saat Persija menaikkan tempo dan tampak semakin dekat dengan gol saat masuknya Yusuf Helal, bencana justru terjadi.

Rusaknya struktur saat bertahan membuat Alex Martins hanya berhadapan dengan satu bek dan Andritany yang kelewat maju.

Hasilnya adalah tembakan "tiga poin" dari jarak 30 meter yang membuat Andritany tenggelam. 2-1.

Hasil 2-1 membuat Persija terpaku di peringkat dua dengan 47 poin, tertinggal tiga poin dari PSM di puncak klasemen.

Susunan pemain Bhayangkara FC vs Persija Jakarta:

Bhayangkara FC: 12-Awan Setho; 14-Ruben Sanadi, 2-I Putu Gede, 47-Donni Monim, 4-Anderson Salles, 8-M Hargianto, 10-Adam Najem, 33-Matias Mier, 22-Dendy Sulistyawan, 39-Alex Martins, 20-Sani Rizki (David Maulana 57').

Asisten Pelatih: Agus Sugeng Riyanto

Persija Jakarta: 26-Andritany Ardhiyasa; 23-Hansamu Yama, 2-Rio Fahmi, 17-Ondrej Kudela (Dandi Maulana 45'), 11-Firza Andika, 41-M Ferarri (Yusuf Helal 79'), 25-Riko Simanjuntak, 19-Hanif Sjahbandi, 10-Hanno Behrens (Witan Sulaeman 45'), 24-Resky Fandi, 27-Michael Krmencik (Aji Kusuma 45').

Pelatih: Thomas Doll

Baca Juga: Singgung Nasib Liga 2 hingga Timnas Indonesia, Erick Thohir Beberkan Program Awal usai Jadi Ketum PSSI