Arkhan Fikri Dapat Panggung Gantikan Marselino, Sayang Ia Tampil Buruk Hingga Dikritik Pelatih Dynamo Moscow

Najmul Ula - Minggu, 5 Maret 2023 | 09:25 WIB
Gelandang timnas U-20 Indonesia, Arkhan Fikri, sedang menguasai bola saat bertanding dalam pertandingan turnamen Mini Internasional di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Jumat (17/2/2023).
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Gelandang timnas U-20 Indonesia, Arkhan Fikri, sedang menguasai bola saat bertanding dalam pertandingan turnamen Mini Internasional di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Jumat (17/2/2023).

BOLANAS.COM - Arkhan Fikri tampil mengecewakan di Piala Asia U-20 2023, tak memberi kesan positif pada pelatih Dynamo Moscow yang memantau.

Arkhan Fikri gagal memanfaatkan panggung yang ditinggalkan Marselino Ferdinan untuk menjadi metronom timnas Indonesia U-20.

Timnas Indonesia U-20 telah melakoni dua laga di Piala Asia U-20 2023, dengan hasil kalah melawan Irak dan menang atas Suriah.

Dalam dua laga itu, Arkhan Fikri bermain penuh bersama Achmad Maulana Syarif, tetapi tampil di bawah standar.

Baca Juga: Link Live Streaming Indonesia Vs Suriah - Pembuktian Shin Tae-yong Bisa Bawa Garuda Bersaing di Level Dunia

Gelandang milik Arema FC tersebut sejatinya dapat menjadi aktor utama lini tengah Garuda Muda berkat ketiadaan Marselino Ferdinan.

Tanda-tanda ia akan mengambil peran besar terlihat dari laga uji coba di turnamen mini, saat ia dipercaya menjadi kapten.

Ia pun tampil bertenaga, tak berhenti meminta bola, dan mendapat sederet peluang dalam laga kontra Fiji dan Guatemala.

Dengan performa itu, publik Indonesia seperti tak kehilangan Marselino Ferdinan yang memilih menempa diri di KMSK Deinze.

Baca Juga: Hasil Liga 1 - Saat PSSI Putuskan Pembubaran Liga 2 dan Tak Ada Degradasi, Persik Kalahkan Barito Putera

Hanya saja semua modal bagus itu menguap saat Arkhan bermain di kompetisi sesungguhnya, Piala Asia U-20 2023.

Pada laga pertama melawan Irak, Arkhan bersama Achmad Maulana Syarif tak kuasa menahan dominasi lini tengah tim lawan.

Taktik Shin Tae-yong cuma memainkan dua gelandang memang bisa disalahkan, tetapi Arkhan turut bersalah tak melakukan pekerjaan sebaik sebelumnya.

Pada akhir babak pertama laga itu, ia bahkan hampir memberi assist pada striker lawan, berupa umpan "through pass" yang membuat pemain Irak berhadapan dengan bek dan kiper Indonesia.

Pada laga kedua melawan Suriah, Indonesia memang mampu menang 1-0, tetapi Arkhan menjadi gelandang dengan performa lebih buruk ketimbang Syarif.

Kapten timnas U-20 Indonesia, Arkhan Fikri, sedang menghadiri sesi jumpa pers setelah laga turnamen Mini Internasional di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Jumat (17/2/2023).
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Kapten timnas U-20 Indonesia, Arkhan Fikri, sedang menghadiri sesi jumpa pers setelah laga turnamen Mini Internasional di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Jumat (17/2/2023).

Pada babak pertama, Arkhan beberapa kali tidak melakukan pressing saat bola berada di area tengah lapangan.

Bahkan saat Indonesia menguasai bola di lini belakang, Arkhan tidak berusaha meminta bola dan malah bersembunyi di balik pemain lawan.

Beruntung bagi Indonesia, Achmad Maulana Syarif mau bekerja lebih keras untuk memastikan tim ini punya outlet aliran bola.

Baca Juga: Shin Tae-yong Rela Ubah Formasi Demi Tunggu Justin Hubner, Bek Wolves Malah Digoda Balik ke Timnas Belanda

Performa buruk Arkhan tersebut rupanya disoroti oleh pelatih Dynamo Moscow yang turut menonton.

"Pelatih Dynamo Moscow nonton dan bertanya Arkhan Fikri, dia merasa Arkhan tidak membantu Achmad Maulana Syarif di lini tengah," demikian pernyataan wartawan kepada Shin Tae-yong sesudah laga (4/3/2023).

Sang wartawan tidak menyebutkan siapa pelatih (atau scout) Dynamo Moscow, walau bisa ditebak ia adalah pelatih kepala Slavisa Jokanovic.

Jika benar, Arkhan telah memberi impresi buruk kepada pelatih yang pernah menukangi Watford, Sheffield United, dan Fulham di Premier League itu.

Pelatih Fulham, Slavisa Jokanovic (kanan), berbicara dengan gelandang Tom Cairney dalam laga Liga In
iantambunan
Pelatih Fulham, Slavisa Jokanovic (kanan), berbicara dengan gelandang Tom Cairney dalam laga Liga In

Adapun Shin Tae-yong memilih membela gelandang kesayangannya.

"Semua orang punya pendapat masing-masing, Arkhan secara teknik sebenarnya pemain yang bagus," ucap Shin.

"Saya yakin dia akan segera menunjukkan keajaibannya di lini tengah timnas U-20 dalam laga melawan Uzbekistan nanti."

"Dan juga saya minta Anda tidak menilai kualitas permainan Arkhan hanya dari satu laga saja," tegasnya.

Baca Juga: Selamat Tinggal Liga 1 dan Liga 2, Erick Thohir Punya Rencana Baru untuk Kompetisi Indonesia Musim Depan


Editor : Najmul Ula
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.