KSMK Deinze Libur saat FIFA Matchday, Shin Tae-yong Berkesempatan Bertemu Marselino Sejak Konflik Terbuka

Najmul Ula - Minggu, 12 Maret 2023 | 11:56 WIB
Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong dan Marselino Ferdinan berfoto bersama seusai konferensi pers jelang semifinal leg pertama Piala AFF 2022 melawan Vietnam.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong dan Marselino Ferdinan berfoto bersama seusai konferensi pers jelang semifinal leg pertama Piala AFF 2022 melawan Vietnam.

BOLANAS.COM - Shin Tae-yong berpeluang bertemu Marselino Ferdinan untuk pertama kali sejak konflik terbuka, sang wonderkid bisa dipanggil di FIFA Matchday.

Kepastian agenda timnas Indonesia di FIFA Matchday membuat Shin Tae-yong berpotensi "rujuk" dengan Marselino Ferdinan.

Setelah lama menunggu, timnas Indonesia dijadwalkan bertemu Burundi dalam dua laga pada FIFA Matchday, 25 dan 28 Maret mendatang.

Laga timnas Indonesia semasa jeda internasional itu membuat PSSI dapat memanggil semua pemainnya di luar negeri.

Baca Juga: Skema PSM Makassar Juara Liga 1, Senin Kalahkan Persita Jumat Angkat Piala

Asnawi Mangkualam, Pratama Arhan, Jordi Amat, Saddil Ramdani, Sandy Walsh, hingga Marselino Ferdinan dapat dipanggil membela timnas Indonesia.

Klub-klub tak lagi punya alasan untuk menahan pemain, lantaran FIFA mewajibkan untuk melepas pemain saat FIFA Matchday.

Namun di antara para pemain abroad, nama Marselino Ferdinan menjadi paling dinantikan setelah apa yang ditimbulkan kepindahannya ke Liga Belgia.

Marselino Ferdinan memutuskan hijrah ke KMSK Deinze di kasta dua Liga Belgia pada bursa transfer Januari lalu.

Baca Juga: Tuah Singkirkan Indonesia, Dua Wakil Asia Kunci Tiket ke Piala Dunia U-20 2023

Kepindahan itu direstui oleh Persebaya Surabaya dan para suporternya, tetapi justru mendapat sambutan negatif dari kubu PSSI.

Direktur teknik Indra Sjafri dan pelatih Shin Tae-yong menjadi pihak yang paling vokal mengkritik langkah pemain berusia 18 tahun itu.

"Saya ingin buat tim inti untuk skuat Piala Dunia U-20," keluh Shin (8/2/2023).

"Tapi (Marselino) malah begitu pergi tanpa diskusi dengan pelatih kepala timnas Indonesia, dengan saya dan dengan PSSI," terangnya.

Padahal, Shin Tae-yong sejatinya tidak memiliki pengaruh apa pun dalam karier Marselino, lantaran ia cuma berstatus pelatih tim nasional.

Gelandang timnas Indonesia, Marselino Ferdinan bersiap menjalani debut bersama KMSK Deinze.
twitter/@KMSKDeinze
Gelandang timnas Indonesia, Marselino Ferdinan bersiap menjalani debut bersama KMSK Deinze.

Di pihak Marselino, sang wonderkid juga sempat mengakui terdapat "angin kencang" yang mengiringi langkahnya ke Belgia.

Meski tidak menyebut nama, ungkapan hati Marselino itu boleh ditafsirkan ditujukan pada Shin Tae-yong yang tidak merestuinya.

"Debut di Liga 2 Belgia, senang berada di sini dengan orang-orang baik, bangga atas diri sendiri atas perjalanan sejauh ini," tulis Marselino di Instagram (26/2/2023).

Baca Juga: Hasil Liga 1 - Hadiah Madura United untuk Ricki Ariansyah, PSS Sleman Makin Terbenam usai Kalah 7 Laga Beruntun

"Terima kasih atas doanya dan dukungannya, terutama keluarga yang mengerti semuanya, semakin tinggi pohon semakin kencang pula angin yang menimpanya," lanjutnya.

Marselino kini sudah mengoleksi dua penampilan di Liga Belgia, dengan catatan 27 menit dan dua kali dilanggar.

Mengingat Marselino telah menjadi starter timnas senior di Piala AFF 2022 silam, ia seharusnya menjadi pilihan wajib Shin Tae-yong untuk laga kontra Burundi.

Terlebih, KMSK Deinze tak akan melakoni pertandingan pada masa FIFA Matchday, dengan laga terakhir digelar pada 18 Maret, dan laga berikutnya baru dihelat pada 1 April.

Baca Juga: Jeonnam Dragons Selalu Kalah Kala Diperkuat Asnawi, Tapi Langsung Menang saat Si Bek Ceroboh Absen


Editor : Najmul Ula
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.