Juara Tetap Komplain, Bernardo Tavares Tegaskan Wasit Liga 1 Terlalu Jelek untuk Dibiarkan Tanpa Kritik

Najmul Ula - Senin, 17 April 2023 | 15:42 WIB
Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares, sedang memantau para pemainnya dalam laga pekan ke-29 Liga 1 2022 di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, Kamis (9/3/2023).
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares, sedang memantau para pemainnya dalam laga pekan ke-29 Liga 1 2022 di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, Kamis (9/3/2023).

BOLANAS.COM - Bernardo Tavares tetap mengkomplain kinerja wasit Liga 1 di tengah pesta juara, PSM Makassar kampiun dengan diiringi wasit tak berkualitas.

Bernardo Tavares tetap menjerit mengenai kualitas wasit Indonesia dalam pesta juara PSM Makassar.

PSM Makassar melangsungkan pesta juara Liga 1 2022/23 usai mengalahkan Borneo FC pada pekan terakhir, Minggu (16/4/2023).

Dalam kesempatan yang penuh kebahagiaan itu, Bernardo Tavares tetap dalam dunianya, mengkritik wasit Liga 1 yang tak pernah memuaskannya.

Baca Juga: Klasemen Akhir Liga 1 2022/2023: Bali United Paling Produktif, Persija Jadi Tim dengan Pertahanan Terkuat

Sebagai pelatih debutan di Liga 1, Tavares tergolong vokal untuk mengomentari segala sesuatu yang salah di sepak bola Indonesia.

Tak terhitung berapa kali pelatih asal Portugal itu menguliti kesalahan wasit, baik saat PSM menang maupun kalah.

Dalam suatu momen, Tavares bahkan mencatat seluruh kesalahan wasit pada laga kontra PSIS (20/12/2022), lalu membacakannya dalma konferensi pers.

Tak cuma kepada wasit, ia juga berani bentrok dengan Shin Tae-yong mengenai training camp jangka panjang timnas Indonesia.

Baca Juga: Multiposisi saat Indonesia Vs Lebanon, Dewangga Beberkan Sederet Kekurangan di Tubuh Garuda Muda

Teranyar, Tavares kembali mengutarakan kritik kepada pengadil laga PSM kontra Borneo FC, Thoriq Alkatiri.

PSSI dan PT LIB tampak punya pekerjaan rumah berat, lantaran wasit yang disenggol Tavares itu adalah salah satu wasit berlisensi FIFA terbaik Indonesia.

"Lihat wasit yang memimpin kami hari ini, di Samarinda wasit ini memimpin dengan sangat jelek," ucap Tavares (16/4/2023).

"Baru-baru ini juga di Madura, wasit ini memimpin dengan performa jelek."

Biarpun PSM sanggup melewati semua performa jelek wasit itu, Tavares bakal tetap menyuarakan situasi ini.

Wasit bernama Thoriq Al Katiri (kanan) sempat memberikan kartu merah kepada pemain timnas U-20 Guatemala bernama Julio Fernando Garcia Ramirez (kiri) dalam laga turnamen Mini Internasional di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (21/2/2023) malam.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Wasit bernama Thoriq Al Katiri (kanan) sempat memberikan kartu merah kepada pemain timnas U-20 Guatemala bernama Julio Fernando Garcia Ramirez (kiri) dalam laga turnamen Mini Internasional di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (21/2/2023) malam.

"Kami baru saja juara, mungkin kalian akan bilang saat kami kalah, permasalahkan wasit," tutur pelatih berusia 42 tahun itu.

"Tapi tidak, pada saat juara pun kami akan menyampaikan."

"Penyakit dari sepak bola Indonesia adalah kepemimpinan wasit, ini harus dibenahi betul-betul, makanya saya minta tolong siapa pun yang punya kekuasaan untuk mengubah ini," tandasnya.

Baca Juga: Misi Revans Tuntas, Beckham Putra Bawa Timnas U-22 Indonesia Tekuk Lebanon

PSSI yang saat ini dipimpin Erick Thohir terlihat belum melakukan perubahan terkait perbaikan kualitas wasit.

Erick Thohir baru-baru ini meresmikan kerjasama dengan BPJS untuk menyediakan asuransi kepada wasit, tetapi belum bergerak untuk memperbaiki kualitas.

PSSI memiliki waktu tiga bulan untuk menyiapkan wasit lebih baik untuk mengarungi Liga 1 musim depan. 

Baca Juga: Juara yang Numpang, PSM Sang Kampiun Liga 1 2022/23 Tak Punya Stadion Sendiri di Makassar


Editor : Najmul Ula
Sumber : Kompas.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.