Sama Seperti Shin Tae-yong, Mano Polking Juga Resah Belum Diberi Kepastian oleh Federasi Thailand

Najmul Ula - Rabu, 19 April 2023 | 14:07 WIB
Pelatih timnas Thailand, Alexandre "Mano" Polking, tampak sedang memberikan intruksi kepada para pemainnya saat berlaga pada Piala AFF 2022 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, 29 Desember 2022.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Pelatih timnas Thailand, Alexandre "Mano" Polking, tampak sedang memberikan intruksi kepada para pemainnya saat berlaga pada Piala AFF 2022 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, 29 Desember 2022.

BOLANAS.COM - Mano Polking curhat belum mendapat kepastian dari federasi Thailand, PSSI bergerak untuk menjadikan dia pelatih timnas Indonesia.

Mano Polking dan Shin Tae-yong berada dalam posisi tidak aman bersama timnas Thailand dan Indonesia menjelang Piala Asia 2023.

Dalam kontrak sekarang, Mano Polking dan Shin Tae-yong tak akan bisa melatih di Piala Asia 2023.

FAT dan PSSI sama-sama "nanggung" dalam mengikat pelatih, yakni hingga Desember 2023, sedangkan Piala Asia baru digelar Januari 2024.

Baca Juga: Kode PSSI Datangkan Tim 10 Besar Dunia, Padahal Partisipan Piala Asia Paling Mentok Cuma Peringkat 20 FIFA

PSSI bahkan telah bergerak untuk menggantikan Shin Tae-yong dengan Mano Polking atau Park Hang-seo.

Dilansir dari media Thailand dan Vietnam, PSSI terungkap telah menghubungi dua pelatih top Asia Tenggara.

Di pihak Polking, pelatih blasteran Jerman-Brasil itu seakan menyalahkan FAT dalam rumor kencang ini.

"Saya masih bahagia di Thailand," ujar Polking dikutip dari Soha.vn (18/4/2023).

Baca Juga: PSSI Sesumbar Punya Kejutan untuk FIFA Matchday, Shin Tae-yong Ingatkan Jangan Omong Doang

"Rumor tidak akan muncul jika FAT mau memastikan apakah mau bekerja lagi dengan saya atau tidak," tegasnya.

Dalam kondisi sekarang, Polking tak memiliki kewenangan untuk menentukan persiapan Thailand menuju Piala Asia, karena kontraknya habis sebelum hari H.

Meski begitu, pelatih yang merengkuh dua titel Piala AFF terakhir itu menegaskan ingin melatih Thailand di ajang terbesar Asia.

"Saya mungkin bukan pelatih yang sempurna, tapi saya pikir gaya taktik saya cocok untuk tim Thailand," tutur Mano.

"Saya mau melanjutkan memimpin Thailand di Piala Asia 2023," tandasnya.

Ketum PSSI, Erick Thohir, bersama pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong.
INSTAGRAM.COM/ERICKTHOHIR
Ketum PSSI, Erick Thohir, bersama pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong.

Ketidakpastian serupa dialami Shin Tae-yong di timnas Indonesia.

Pelatih asal Korea Selatan itu juga bakal mengalami kedaluwarsa kontrak pada Desember 2023.

Dengan terungkapnya PSSI menghubungi dua pelatih lain, masa depan Shin Tae-yong semakin tidak jelas saja.

Baca Juga: PSSI Harus Tahu Datangkan Pelatih Top Tetangga Bukan Jaminan Sukses, Lihatlah Tottenham

Masa depan Shin Tae-yong baru akan diketahui setelah Erick Thohir pulang dari Jerman (agenda pemerintah Indonesia sebagai menteri BUMN).

"Ketemu minggu ini saat sudah pulang," ujar anggota Exco PSSI Arya Sinulingga (19/4/2023).

Thailand dan Indonesia terancam melakoni persiapan minimalis andai terus menerus tak ada kepastian di posisi pelatih kepala.

Jadi, FAT dan PSSI seharusnya menentukan apakah masih menginginkan Mano Polking dan Shin Tae-yong, atau tidak.

Baca Juga: Persib Beri Libur Panjang untuk Pemain usai Gagal Amankan Tiket Standby Piala AFC

 


Editor : Najmul Ula
Sumber : BolaSport.com,Soha.vn
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.