Pemain Timnas U-22 Tak Akan Dapatkan Libur Off Season, PSSI & Klub Berpotensi Melanggar Regulasi FIFPro

Najmul Ula - Selasa, 25 April 2023 | 08:33 WIB
(Dari kiri ke kanan) Ernando Ari Sutaryadi, Alfeandra Dewangga, Bagas Kaffa, dan sejumlah pemain sedang menjalani sesi latihan timnas U-22 Indonesia di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta, Jumat (21/4/2023) sore.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
(Dari kiri ke kanan) Ernando Ari Sutaryadi, Alfeandra Dewangga, Bagas Kaffa, dan sejumlah pemain sedang menjalani sesi latihan timnas U-22 Indonesia di Hotel Sultan, Senayan, Jakarta, Jumat (21/4/2023) sore.

BOLANAS.COM - Pemain timnas Indonesia U-22 tak mendapatkan libur akhir musim, berpotensi melanggar regulasi FIFPro soal libur pemain.

Kombinasi ajang SEA Games 2023 dan percepatan kick off Liga 1 2023/24 membuat pemain Indonesia terancam tak memperoleh libur.

Pemain profesional Indonesia resmi menyudahi Liga 1 2022/23 per 16 April 2023, sedangkan musim depan bakal dimulai pada 1 Juli.

Di antara dua musim tersebut, terdapat dua agenda timnas Indonesia U-22 (SEA Games 2023) dan senior (FIFA Matchday).

Baca Juga: Salah Langkah PSSI Turunkan Marselino di SEA Games 2023, Hal Serupa Tak Dialami Bellingham-Gavi-Musiala

Sementara mayoritas pemain Liga 1 menjalani libur off season (libur di antara dua musim), pemain timnas U-22 tak mendapatkan kenikmatan serupa.

Skuat timnas U-22 yang berisi 20 pemain telah berlatih sejak awal April, dan baru akan bubar selepas SEA Games 2023.

Apabila Indonesia melaju hingga babak final (atau perebutan peringkat tiga), timnas U-22 akan bertugas sampai 16 Mei.

Artinya, 20 pemain Garuda Muda akan mendapatkan libur satu bulan lebih lambat ketimbang pemain lain!

Baca Juga: 'Balikan' Tak Seindah Hubungan Pertama, PSS Sleman Pecat Seto Nurdiantoro

Kabar buruk bagi Rizky Ridho dan kawan-kawan, klub-klub Liga 1 diprediksi bakal memulai pramusim lebih cepat untuk menyambut kick off 1 Juli. .

Merujuk rata-rata masa pramusim klub Eropa yang berdurasi 1,5 bulan, maka klub Liga 1 kemungkinan memulai pramusim pada pertengahan Mei.

Apabila klub Liga 1 memaksa para pemain timnas U-22 untuk langsung mengikuti latihan pramusim sejak hari pertama, bisa dipastikan klub melanggar "regulasi" FIFPro.

FIFPro merupakan asosiasi pesepakbola profesional dunia yang mengkampanyekan iklim sehat bagi atlet bal-balan.

Pada 2021, FIFPro meluncurkan Player Workload Monitoring (Pemantauan Beban Kerja Pemain) untuk memedomani pengaturan beban kerja pemain tiap musim.

Logo induk sepak bola dunia, FIFA dan asosiasi pesepak bola dunia, FIFPro.
ramadityadomas
Logo induk sepak bola dunia, FIFA dan asosiasi pesepak bola dunia, FIFPro.

Dalam pedoman tersebut, FIFPro mewajibkan klub profesional (dan federasi nasional seperti PSSI) untuk memberi libur pemain minimum empat pekan dalam setahun.

"Libur off season: periode yang diberikan kepada pemain di antara dua musim, tanpa berlatih dan bertanding, dengan tujuan recover (pemulihan) dan regenerate (pemerbaruan)."

"Libur off season adalah sebuah kewajiban, harus setidaknya 28 hari dan harus dilakukan di luar lingkungan klub dan tim nasional."

Baca Juga: Tak Masuk Timnas Singapura, Anak Fandi Ahmad Justru Semangati Marselino Ferdinan di SEA Games 2023

Merujuk pedoman FIFPro tersebut, pemain timnas U-22 diharuskan mendapat libur 28 hari selepas SEA Games 2023.

Apabila klub mematuhi FIFPro, pemain timnas U-22 baru akan kembali ke klubnya pada pertengahan Juni, atau hanya dua pekan sebelum kick off Liga 1.

Perlu diketahui, situasi ini lazim ditemui di klub-klub Eropa pada tahun genap usai digelarnya turnamen mayor (Euro/Piala Dunia).

Memang terdengar rumit, tetapi "regulasi" ini bertujuan melindungi pemain, mengembangkan karier pemain, dan menciptakan masa kerja lebih lama bagi pemain itu sendiri. 

Baca Juga: Pratama Arhan Fokus SEA Games 2023, Setelah Itu Pikirkan Main di Tokyo Verdy Atau Muangthong United

 


Editor : Najmul Ula
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.