Tidak Main-main, PSSI Segera Realisasi VAR di Liga 1 Awal Tahun Depan

Nungki Nugroho - Selasa, 6 Juni 2023 | 21:31 WIB
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, sedang memberikan sambutan di Lapangan BRILiab Stadium, Fatmawati, Jakarta, Selasa (30/5/2023) malam.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, sedang memberikan sambutan di Lapangan BRILiab Stadium, Fatmawati, Jakarta, Selasa (30/5/2023) malam.

BOLANAS.COM - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengungkapkan wacana penggunaan VAR di Liga 1 2023/2024 yang baru akan direalisasi Februari tahun depan.

Penggunaan video assistant referee (VAR) di Liga 1 Indonesia akan diberlakukan mulai Februari 2024, menurut Erick Thohir.

Hal ini disampaikan setelah ia meninjau kesiapan Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya yang akan menjadi venue FIFA Matchday.

"Saya bersama pak wali dan para exco mengecek kembali fasilitas-fasilitas di GBT, Alhamdulillah selesai dan sudah standar FIFA."

Baca Juga: Hasil Bali United Vs PSM - Gagal Menang, Serdadu Tridatu Ternoda Gol Bunuh Diri Sang Kapten

"Untuk Liga Insya Allah Februari sudah ada penggunaan VAR, fasilitasnya juga sudah bisa ada di sini," tutur Erick.

Erick Thohir mengatakan bahwa fasilitas di GBT dan beberapa stadion lainnya sudah memenuhi standar FIFA untuk menggunakan VAR.

Ia juga mengapresiasi kerja sama pemerintah daerah dan pihak terkait dalam renovasi stadion.

Namun, Erick Thohir juga mengingatkan bahwa Indonesia masih dalam pengawasan FIFA terkait keamanan dan ketertiban dalam sepak bola.

Baca Juga: Tak Lagi Pandang Vietnam dan Thailand, Erick Thohir Ingin Indonesia Tembus Lima Besar Asia

Ia mengimbau para suporter untuk tidak euforia seakan-akan sudah bebas dari pantauan FIFA, karena Indonesia masih dalam proses pengawasan federasi sepak bola dunia tersebut.

"Itu perlu diingat, karena masih ada kerusuhan waktu itu di akhir musim kompetisi, dan 1 Juli besok akan mulai lagi kompetisinya. Jadi Insya Allah kita sama-sama menjaga sepak bola Indonesia," ujar Erick.

Erick juga menegaskan bahwa transformasi sepak bola Indonesia tidak mungkin terjadi tanpa transformasi dari suporternya.

Ia mengatakan bahwa salah satu misinya ketika terpilih sebagai Ketum PSSI adalah memastikan suporter pulang ke rumah dengan selamat.

Baca Juga: Tak Cukup Pemain Naturalisasi, Indra Sjafri Temukan 'Hidden Gem' dari Qatar untuk Timnas U-23 Indonesia

Oleh karena itu, ia mengambil kebijakan untuk melarang kehadiran suporter tamu saat pertandingan tandang dalam periode transisi sesuai dengan surat FIFA.

"Pertandingan sepak bola di Indonesia sementara hanya didatangi oleh suporter tuan rumah, dan karena ini juga di tahun politik, bahkan kami sudah bicarakan bagaimana keamanannya itu," kata Erick.

Oleh karena itu, ia mengambil kebijakan untuk melarang suporter tandang dalam laga-laga Liga 1 Indonesia.

Erick Thohir berharap bahwa penggunaan VAR juga bisa meningkatkan kualitas dan sportivitas sepak bola Indonesia.

Baca Juga: Cukup Setengah Musim di Jeonnam Dragons, Asnawi Mangkualam Percepat Naik Kasta ke K-League 1?

Sekaligus menjadi jawaban protes dari para penonton, pemain, dan pelatih terkait kepemimpinan wasit di Liga Indonesia.

Selain peningkatan perangkat pertandingan, PSSI juga mengusung regulasi anyar untuk Liga 1 2023/2024.

Di mana akan ada babak empat besar tim papan atas klasemen di akhir kompetisi yang menentukan juara Liga 1 2023/2024.


Editor : Nungki Nugroho
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.