Indonesia Tampil Dominan Melawan Dua Tim 100 Besar Dunia, Garuda Tak Pantas Duduk di Ranking 149?
Bek timnas Indonesia Asnawi Mangkualam berduel dengan pemain Palestina.
BOLANAS.COM - Timnas Indonesia tidak pantas duduk di peringkat 149 dunia, bisa mengalahkan Curacao dan mendominasi Palestina.
Ranking FIFA yang cukup rendah tampak tidak menggambarkan kekuatan Indonesia, jika melihat performa beberapa laga terakhir.
Timnas Indonesia menduduki ranking FIFA 149, terendah di antara partisipan Piala Asia 2023.
Namun melihat performa teranyar melawan Palestina, Rabu (14/6/2023), timnas Indonesia justru tampil superior.
Palestina merupakan negara dengan ranking FIFA 93, atau berjarak 56 anak tangga dengan tuan rumah.
Namun perbedaan peringkat tersebut sama sekali tak terlihat dalam laga di Stadion Gelora Bung Tomo semalam.
Rafael Struick dkk tampil dominan dengan mencatatkan 59 persen penguasaan bola dan enam shot on target.
Sebaliknya, Palestina justru dihantui kegugupan, terlihat dari tangkapan tak lengket sang kiper atau berbagai umpan keliru.
Bisa dibilang, Palestina terbilang beruntung Indonesia gagal memanfaatkan berbagai peluang berbahaya.
Performa di atas merupakan lanjutan dari momentum positif sejak beberapa FIFA Matchday terakhir, serta Piala AFF 2022.
Sebelum Palestina, Indonesia juga pernah mengangkangi tim 100 besar dunia lain, yaitu Curacao.
Curacao duduk di peringkat 88 (saat ini), dan menelan dua kali kekalahan saat melawat ke Indonesia pada September 2022.
Negara asal Concacaf itu takluk 2-3 dan 1-2 meskipun memiliki sejumlah pemain jebolan Eropa seperti Cuco Martina.
Teerathon Bunmathan mendapat kawalan dari Nguyen Quang Hai pada leg pertama final Piala AFF 2022 antara timnas Vietnam kontra Vietnam.
Jika ranking FIFA adalah indikator kualitas tim nasional, maka Indonesia membuktikan diri sejajar (atau lebih baik) dari tim 100 besar dunia.
Palestina hampir kalah, Curacao dua kali kalah, dan Vietnam (ranking 95) membutuhkan bantuan suporter untuk menang 2-0 di Piala AFF 2022.
Shin Tae-yong juga terlihat puas setelah melihat performa anak asuhnya, walau kurang dalam penyelesaian.
"Dalam hal performa, para pemain tampil sangat baik untuk hari ini, tetapi disayangkan saja soal skor," ucap Shin.
"Perjalanan kami hanya bisa maju, pastinya kami akan berkembang dan maju terus ke depan," tegasnya.
Walaupun Indonesia merupakan negara paling buncit di Piala Asia 2023, para pesaing di Grup D tak boleh menganggap remeh.
Jepang (ranking 20), Irak (67), dan Vietnam (95) tak akan menghadapi tim yang lembek di fase grup Piala Asia 2023 mendatang.
Dengan tambahan uji coba berkualitas melawan Argentina (1), Indonesia rasanya lebih baik dari yang terlihat di ranking FIFA.
| Editor | : | Najmul Ula |
Komentar
Kolom komentar masih kosong
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
YANG LAINNYA
TERPOPULER
4
