Lionel Scaloni Cegah Argentina Bernasib Seperti Jerman, Tetap Mengakui Kehebatan Shin Tae-yong

Najmul Ula - Selasa, 20 Juni 2023 | 19:13 WIB
Pelatih Argentina, Lionel Scaloni, memberikan pernyataan saat konferensi pers pertandingan lawan timnas Indonesia di FIFA Matchday 19 Juni 2023.
PSSI.ORG
Pelatih Argentina, Lionel Scaloni, memberikan pernyataan saat konferensi pers pertandingan lawan timnas Indonesia di FIFA Matchday 19 Juni 2023.

BOLANAS.COM - Shin Tae-yong gagal melanjutkan tren mengalahkan juara Piala Dunia, tetap mendapat pujian dari Lionel Scaloni.

Shin Tae-yong tak bisa mengulangi prestasi mengalahkan juara Piala Dunia bersama timnas Indonesia.

Timnas Indonesia harus mengakui keunggulan Argentina dengan skor 0-2 pada pertandingan prestisius FIFA Matchday, Senin (19/6/2023).

Dalam duel tersebut, Shin Tae-yong berkesempatan meladeni Lionel Scaloni yang membawa Argentina menjadi kampiun Piala Dunia 2022.

Baca Juga: Marko Simic Kembali, Persija Gantikan Striker Liga Champions dengan Pemain Tak Laku nan Kedaluwarsa

Lima tahun silam, Shin Tae-yong meraih ketenaran setelah membawa timnas Korea Selatan menaklukkan juara bertahan Piala Dunia, Jerman.

Timnas Korea Selatan yang dipimpin Son Heung Min mengejutkan Jerman dalam laga terakhir fase grup Piala Dunia 2018.

Jerman asuhan Joachim Low berstatus juara bertahan dengan nama tenar seperti Manuel Neuer dan Thomas Muller, tetapi tak sanggup membobol Korea Selatan.

Alih-alih, justru Kim Young-gwon dan Son Heung Min yang dapat mencetak dua gol pada menit akhir untuk menyingkirkan Jerman.

Baca Juga: Garnacho Mati Kutu, Asnawi Mangkualam Tak Akan Semudah Itu Serahkan Pos Bek Kanan pada Sandy Walsh

Melompat ke Stadion Utama Gelora Bung Karno, Shin Tae-yong sejatinya menyiapkan timnya dengan cara serupa, yaitu pertahanan rapat dengan garis rendah.

Timnas Indonesia yang diperkuat lima pemain naturalisasi bermain dengan lima bek tengah dan dua gelandang bertahan.

Skema ultradefensif ini mampu membatasi Argentina hingga melakukan shot pertama pada menit ke-16, dan mencegah terjadinya gol hingga menit ke-38.

Dua gol Argentina pun tidak berasal dari situasi build up open play, melainkan dari tendangan jarak jauh (Leandro Paredes) dan sundulan sepak pojok (Cristian Romero).

Sebaliknya, Indonesia juga beberapa kali mengancam gawang Emiliano Martinez, seperti sepakan Ivar Jenner atau sundulan Elkan Baggott.

Pemain timnas Argentina, Giovani Locelso, dikawal ketat oleh pemain timnas Indonesia Marselino Ferdinan pada FIFA Matchday 19 Juni 2023.
ANTARANEWS
Pemain timnas Argentina, Giovani Locelso, dikawal ketat oleh pemain timnas Indonesia Marselino Ferdinan pada FIFA Matchday 19 Juni 2023.

Dengan perlawanan tersebut, Argentina cuma unggul 2-0 atas tim yang duduk di peringkat FIFA 149.

Lionel Scaloni yang tidak bernasib seperti Joachim Low tak sungkan memuji pelatih asal Korea Selatan.

"Indonesia telah melakukan pekerjaan dengan baik," ucap Lionel Scaloni di akun Twitter @Argentina.

Baca Juga: Sebagus Apa Pun Shayne Pattynama, Dia Kalah dari Pratama Arhan dalam Satu Atribut Penting Bek Sayap

"Dan mereka memiliki pelatih yang hebat," sanjungnya.

Lantaran tak ada yang kurang dari permainan Indonesia, Scaloni juga tak memiliki wejangan untuk negara underperform ini.

"Saya tidak ada tips atau apa pun karena Indonesia sudah bermain dengan baik," tuturnya.

"Untuk Indonesia, tetap lanjutkan saja performa seperti ini," tandasnya.

Timnas Indonesia tak akan melakoni pertandingan lagi hingga FIFA Matchday bulan September.

Masih ada tiga jendela internasional sebelum event Piala Asia 2023 di Qatar pada Januari mendatang.

Baca Juga: Kantongi Ulsan Hyundai Lalu Argentina, Asnawi Mangkualam Tambah Pencapaian untuk Dilirik Klub K-League 1


Editor : Najmul Ula
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.