Format Baru Liga 1 Rugikan Klub Pemuncak, Thomas Doll: Kerja Keras 34 Pertandingan Jadi Percuma

Najmul Ula - Rabu, 12 Juli 2023 | 10:39 WIB
Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll, memberikan keterangan saat konferensi pers pertandingan lawan Persik Kediri pada pekan ke-30 Liga 1 2022/2023.
PERSIJA.ID
Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll, memberikan keterangan saat konferensi pers pertandingan lawan Persik Kediri pada pekan ke-30 Liga 1 2022/2023.

"Saya pikir ini akan bagus untuk para suporter dan penonton di rumah karena klub yang berada di empat besar akan berkompetisi," tuturnya.

Namun Doll menyimpan kegusaran lantaran format ini akan membuat klub bergantung pada hasil dua pertandingan di akhir musim untuk menjadi juara.

Di Eropa, format ini nyaris tak dikenal lantaran sebuah tim terbaik sudah bisa ditentukan dengan format double round robin.

Menurut Doll, final four akan menggagalkan kerja keras tim pemuncak klasemen sepanjang musim.

"Jadi rasanya kerja keras untuk meraih posisi pertama dari 34 pertandingan jadi sedikit percuma," ujarnya.

"Karena jika mereka sudah mendapatkan posisi pertama berarti mereka layak jadi juara Liga 1."

"Menurut saya hal itu tidak akan menyenangkan bagi klub yang berada di posisi pertama," urainya.

Sebagai contoh, PSM Makassar pada musim lalu unggul 9 poin, 13 poin, dan 18 poin dari tiga tim di bawahnya.

Baca Juga: Persis Solo Melepas, Arkhan Kaka Korbankan Liga 1 Demi TC Jangka Panjang Timnas U-17 Indonesia

Dengan format sekarang, PSM harus mengadu nasib dengan bertanding melawan Borneo FC, lalu menghadapi pemenang antara Persija Jakarta dan Persib Bandung.

Situasi itu terkesan tidak adil, lantaran PSM bisa membuktikan tampil lebih baik dari tiga tim itu (serta seluruh tim Liga 1) di sepanjang musim.

"Kita lihat saja nanti bagaimana format itu akan berjalan," pungkas Doll.

Baca Juga: Dua Rekrutan Spanyol Dikoyak Cedera, Persib Jadi Senasib dengan Persija Soal Jumlah Pemain Asing


Editor : Najmul Ula
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.