Fenomena Theerathon Bunmathan, Kapten Bali United Ricky Fajrin Menjelma Jadi Gelandang Bertahan

Najmul Ula - Sabtu, 22 Juli 2023 | 12:29 WIB
Bek sayap kiri Bali United, Ricky Fajrin, sedang menguasai bola Pemain sayap kiri Bali United, Muhammad Rahmat, sedang menguasai bola dalam laga pekan keempat Liga 1 2021 di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, 24 September 2021.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Bek sayap kiri Bali United, Ricky Fajrin, sedang menguasai bola Pemain sayap kiri Bali United, Muhammad Rahmat, sedang menguasai bola dalam laga pekan keempat Liga 1 2021 di Stadion Pakansari, Bogor, Jawa Barat, 24 September 2021.

BOLANAS.COM - Ricky Fajrin dicoba sebagai gelandang bertahan di Bali United, seperti Theerathon Bunmathan di timnas Thailand.

Ricky Fajrin menjelma menjadi Theerathon Bunmathan versi Bali United, jika melihat performa terkini di Liga 1 2023/24.

Bali United baru saja mengalahkan Arema FC dengan skor 3-1 pada pekan keempat Liga 1 2023/24, Jumat (21/7/2023) malam.

Kemenangan besar tersebut tak akan tercipta tanpa seorang Ricky Fajrin, kapten yang berperan besar dalam dua gol pada babak kedua.

Baca Juga: Gagal Sekuat Asnawi Mangkualam, Pemain Malaysia Terdepak Misterius dari Liga Korea dan Pulang Kampung

Pada laga ini, pelatih Stefano Cugurra memasang Ricky dalam posisi tak biasa.

Ricky yang kini berusia 27 tahun itu menghabiskan kariernya di posisi bek kiri, hingga memenangi 17 caps timnas Indonesia.

Semalam, pemain asal Semarang itu ditaruh sebagai gelandang bertahan, posisi yang sedang didera krisis di kubu Serdadu Tridatu.

Di posisi itu, Brwa Nouri baru saja meninggalkan tim dan sang pengganti Mohammed Rashid tidak siap tampil sejak awal.

Baca Juga: Hasil Liga 1 - Ricky Fajrin Menangkan Bali United, Arema FC Keok Meski Digendong Gustavo Almeida

Pelatih Teco pun berpaling pada Ricky, kapten yang siap bermain di mana saja.

"Dia di Bali United sering main di bek kiri dan dia di timnas main center back," ucap Teco sesudah laga.

"Tetapi saya berbicara sama dia bahwa tim butuh gelandang bertahan dan dia berlatih bagus sehingga saya percaya dia," tuturnya.

Kepercayaan Teco berbuah manis, setelah Ricky menjadi otak dua gol kemenangan Bali pada babak kedua.

Pada menit ke-65, Ricky menunggu di luar kotak untuk menyambut bola rebound, dan melepas tembakan terarah ke sudut gawang Arema FC.

Pratama Arhan berbincang dengan Theerathon Bunmathan dan Teerasil Dangda. Dua nama terakhir pernah bermain di Liga Jepang (29/12/2022).
BolaNas.com
Pratama Arhan berbincang dengan Theerathon Bunmathan dan Teerasil Dangda. Dua nama terakhir pernah bermain di Liga Jepang (29/12/2022).

Empat menit berselang, skenario serupa terulang, kali ini sepakan Ricky dibelokkan Jefferson Assis.

"Jadi dia bermain bagus hari ini," sanjung Teco.

Fenomena seorang bek kiri menjelma menjadi seorang gelandang sempat populer di Piala AFF 2022 lalu.

Baca Juga: Suporter Tamu Tidak Ricuh Tetap Dihukum Rp25 Juta, Persebaya: Di Mana Akal Sehat Komdis PSSI?

Publik Indonesia menyaksikan Theerathon Bunmathan, kapten timnas Thailand yang berposisi bek kiri, dapat bermain tanpa cela di sektor tengah.

Theerathon pun membawa Thailand menjadi juara Piala AFF 2022, serta menyabet gelar pemain terbaik. 

Di masa lalu, Pep Guardiola lebih dulu mencoba cara itu dengan menaruh Phllip Lahm sebagai gelandang bertahan di Bayern Muenchen.

Lahm bersama di bawah besutan Pep membawa Bayern merengkuh titel Bundesliga tiga musim beruntun. 

Baik Theerathon maupun Lahm dianggap memiliki kecerdasan di atas rata-rata, sehingga akan lebih berpengaruh di area tengah.

Dengan demikian dapat dikatakan pula Ricky Fajrin memiliki kecerdasan untuk level Liga 1.

Baca Juga: Penjelasan Persija Cuma Pakai 5 Pemain Asing: Penuh Bintang Lokal, Bekas Pemain Abroad, Thomas Doll Legowo

 


Editor : Najmul Ula
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.