Shin Tae-yong Terancam Sulit Panggil Saddil Ramdani usai Pelatih Sabah FC Keluarkan Ultimatum
Pemain sayap kiri timnas Indonesia, Saddil Ramdani, sedang menguasai bola saat bertanding dalam laga Piala AFF 2022 di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, 23 Desember 2022.
BOLANAS.COM - Pelatih Sabah FC, Ong Kim Swee, mengeluarkan ultimatum yang bisa mempersulit Shin Tae-yong untuk memanggil Saddil Ramdani ke timnas Indonesia.
Seperti diketahui, Saddil Ramdani hampir selalu menjadi langganan timnas Indonesia era Shin Tae-yong.
Winger yang merumput bersama Sabah FC masuk dalam skuad timnas Indonesia sejak Piala AFF 2022 hingga FIFA Matchday Juni lalu.
Untuk FIFA Matchday mendatang, Shin Tae-yong tampaknya harus mengupayakan pelapis Saddil Ramdani di posisi sayap timnas Indonesia.
Baca Juga: Curhat Thomas Doll Satu Permintaannya Tak Bisa Diwujudkan Manajemen Persija Jakarta
Pasalnya, baru saja pelatih Sabah FC Ong Kim Swee mengeluarkan ultimatum usai timnya dikalahkan Selangor FC.
Ya, Sabah FC tumbang 1-0 di tangan The Red Giants dalam lanjutan Liga Super Malaysia, Minggu (23/7/2023).
Pada laga tersebut, Saddil Ramdani hanya bisa bermain hingga menit ke-35.
Ong Kim Swee terpaksa menarik Saddil yang mengalami cedera sehingga digantikan oleh Farhan Roslan.
Baca Juga: Baru Empat Pekan Liga 1, Dua Pelatih Mundur dengan Alasan yang Sama
Kehilangan Saddil membuat lini depan Sabah FC kesulitan mengejar ketertinggalan dari tim tuan rumah.
Ong Kim Swee beralasan skuadnya mengalami kelelahan karena tidak istirahat dalam setahun terakhir.
"Kalian harus melihat berdasar waktu permainan mereka yang bermain tanpa henti sejak Piala AFF," ucap Ong Kim Swee dikutip Bolanas dari BHarian.
"Mereka kembali ke klub dan kemudian bermain lagi untuk tim nasional," ujarnya menambahkan.
Baca Juga: Dua Kali Gagal Menang di Kandang, Persebaya Lakukan Evaluasi Terhadap Tim Pelatih
Saddil Ramdani membela Sabah FC dalam lanjutan Liga Super Malaysia 2023.
"Mereka pasti kelelahan dan jika mereka dipanggil timnas lagi setelah ini, mereka akan bermain tanpa henti hingga 2024," sindir Ong Kim Swee.
Pelatih berusia 52 tahun itu menegaskan kelelahan menjadi faktor utama Sabah FC menelan kekalahan dari Selangor.
"Kita tidak bisa mengharapkan mereka terus bermain baik setiap pekan,"
"Memang kelelahan pasti menjadi faktor utama, jadi kami harus berpikir bagaimana mengatasi masalah ini," pungkasnya.
Kekalahan ini sekaligus mengakhiri rentetan hasil positif yang diraih Sabah FC dalam tiga laga terakhir.
Sabah FC juga tertahan di peringkat kelima klasemen dengan 33 poin.
Sabah FC yang musim lalu finish di peringkat ketiga kini harus susah payah menembus tiga besar Liga Super Malaysia.
Sabah FC bisa dipastikan tersisih dari perebutan gelar juara Liga Super Malaysia 2023.
Pasalnya, tim berjuluk The Rhinos itu terpaut 18 poin dari sang pemuncak klasemen Johor Darul Takzim.
| Editor | : | Nungki Nugroho |
Komentar
Kolom komentar masih kosong
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
YANG LAINNYA
TERPOPULER
1
