Ramadhan Sananta Diterbangkan ke China, Bukti Timnas U-24 Indonesia Miskin Penyerang Berkualitas

Najmul Ula - Senin, 25 September 2023 | 14:45 WIB
Selebrasi pesepak bola Timnas Indonesia, Ramadhan Sananta setelah mencetak gol ke gawang China Taipei dalam ajang kualifikasi Piala Asia U23 2024 di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (9/9/2023) malam.
TRIBUNNEWS/Muhammad Nursina
Selebrasi pesepak bola Timnas Indonesia, Ramadhan Sananta setelah mencetak gol ke gawang China Taipei dalam ajang kualifikasi Piala Asia U23 2024 di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (9/9/2023) malam.

Dua nama yang disebut terakhir selalu bermain sebagai starter, akibat pelapisnya hanya ada Hugo Samir yang baru berusia 18 tahun.

Adapun di lini tengah, sektor ini disesaki gelandang bertipe DM (defensive midfielder) dan CM (central midfielder), tanpa memiliki satu pun AM (attacking midfielder).

Indonesia sejatinya memiliki dua pemain berposisi penyerang dan gelandang serang yang sudah didaftarkan, yaitu Sananta dan Beckham Putra.

Namun Sananta ditahan klubnya, dan Beckham Putra sampai pekan lalu masih menderita cedera.

Setelah Indonesia lolos ke fase gugur dengan penuh kekurangan, Persis Solo dan Persib Bandung akhirnya legowo melepaskan dua pemainnya.

"Ya kemarin kami sudah diskusi dengan Persis dan Persib," ucap Sumardji dikutip dari BolaSport.com.

"Karena ini kepentingan negara, jadi mereka melepas Sananta dan Beckham ke timnas U-24 Indonesia," tandasnya.

Keputusan ini, biarpun akan berdampak positif pada timnas U-24, memperlihatkan satu realita mengkhawatirkan.

Baca Juga: Hasil Asian Games 2022 - Belakang Bolong Depan Ompong, Timnas U-24 Indonesia Takluk di Tangan Korea Utara

Indonesia dilanda kelangkaan striker berkualitas, terbukti dengan lini serang timnas U-24 yang tak bisa bekerja tanpa Sananta.


Editor : Najmul Ula
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.