Kutukan untuk Thailand di Asian Games Berlanjut usai Disingkirkan oleh Iran

Nungki Nugroho - Kamis, 28 September 2023 | 07:00 WIB
Yotsakorn Burapha ketika membela timnas U-24 Thailand lawan Iran di babak 16 besar Asian Games 2022.
FA THAILAND
Yotsakorn Burapha ketika membela timnas U-24 Thailand lawan Iran di babak 16 besar Asian Games 2022.

BOLANAS.COM - Kutukan timnas Thailand di Asian Games berlanjut setelah disingkirkan timnas Iran pada babak 16 besar.

Sepak bola Thailand tengah merosot di kancah Asia dalam beberapa tahun terakhir.

Setelah gagal di Piala Asia 2019, Thailand kembali babak belur di Asian Games 2022.

Timnas U-24 Thailand memang sudah terseok-seok sejak fase grup.

Skuad besutan Issara Sritaro pun lolos lewat jalur peringkat ketiga.

Thailand menduduki posisi ketiga dalam klasemen peringkat ketiga terbaik.

Baca Juga: Jadwal Timnas Indonesia Vs Uzbekistan - Ramadhan Sananta Jadi Tumpuan Garuda Muda

Di fase grup, Thailand hanya mendapat dua poin dari hasil imbang lawan Bahrain dan Kuwait.

Mereka diuntungkan dengan keunggulan agresivitas gol dengan Kuwait di Grup E.

Di babak 16 besar, timnas U-24 Thailand menelan kekalahan 0-2 dari Iran di Stadion Shangcheng, Hangzhou, Rabu (27/9/2023).

Dua gol Iran dari Amir Arsalan Motahari (15') dan Yasin Salmani (82') menyudahi perjalanan skuad muda Gajah Perang.

Kutukan Thailand berlanjut dengan gagal menembus 8 besar dalam dua edisi terakhir Asian Games.

Pada 2018 lalu, Thailand terhenti di fase grup usai menduduki peringkat ketiga Grup B.

Thailand kalah di tangan Uzbekistan serta bermain imbang lawan Bangladesh dan Qatar.

Praktis sejak 2018 Thailand belum merasakan kemenangan di ajang Asian Games.

Penurunan yang begitu drastis bagi Thailand yang nyaris menjadi langganan empat besar dalam beberapa edisi sebelumnya.

Baca Juga: Indra Sjafri Ungkap Kondisi Pemain Timnas U-24 Indonesia Jelang Lawan Uzbekistan

Thailand pernah menduduki peringkat keempat pada edisi 1990, 1998, 2002, dan 2014.

Pelatih timnas U-24 Thailand, Issara Sritaro, mengakui jika timnya memang teledor pada laga kontra Iran.

"Titik balik dari permainan ini. Yang pertama adalah kita melakukan kesalahan sendiri dan kita dihukum," kata Sritaro dikutip dari media Thailand, Siamsport.

"Itu normal dalam sepak bola. Jika kami lebih fokus, hal itu tidak akan terjadi," imbuhnya.

Seperti halnya Indonesia, Thailand juga datang tanpa kekuatan terbaik di Asian Games 2022.

Bahkan, Sritaro menyadari timnya tak banyak melakukan persiapan.

"Untuk saat ini kami harus mengakui bahwa kami datang ke sini tanpa persiapan."

"Ini menyebabkan kami kurang seimbang dalam tim. Saya yakin jika tim kami lebih seimbang, Dalam pertandingan ini kami seharusnya memiliki peluang yang lebih baik," pungkasnya.

Thailand menjadi wakil Asia Tenggara kedua yang tersingkir dari Asian Games 2022.

Sebelumnya, Vietnam dipastikan gugur saat fase grup usai menjadi juru kunci klasemen peringkat ketiga terbaik.

Tersisa Myanmar dan Indonesia yang akan bertanding pada hari ini, Kamis (28/9/2023).

Myanmar menantang Jepang selaku juara Grup D, sedangkan Indonesia bersua Uzbekistan sebagai juara Grup C.


Editor : Nungki Nugroho
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.