Bima Sakti Ungkap soal Pencoretan Pemain Timnas U-17 Indonesia, Amar Rayhan Tak Ikut Terbang ke Tanah Air

Nungki Nugroho - Selasa, 24 Oktober 2023 | 22:00 WIB
Pemain keturunan Amar Rayhan Brkic mengaku merasa emosional seusai cetak gol perdana bersama timnas U-17 Indonesia.
Dokumentasi PSSI
Pemain keturunan Amar Rayhan Brkic mengaku merasa emosional seusai cetak gol perdana bersama timnas U-17 Indonesia.

BOLANAS.COM - Amar Rayhan Brkic tak ikut terbang ke Tanah Air, Bima Sakti mengungkap pencoretan pemain timnas U-17 Indonesia untuk Piala Dunia U-17 2023.

Timnas U-17 Indonesia telah menyelesaikan pemusatan latihan di Jerman pada 23 Oktober 2023.

Awalnya 27 pemain diberangkatkan dari Indonesia dari hasil seleksi dan alumni timnas U-16 Indonesia.

Ketambahan satu pemain keturunan, Welber Jardim (bek), yang menyusul setelah bermain untuk Sao Paulo.

Selama di Jerman, timnas U-17 Indonesia ketambahan dua pemain keturunan yakni Amar Rayhan Brkic (winger) dan Chow Yun Damanik (gelandang).

Praktis total ada 30 pemain yang mengikuti pemusatan latihan di Negeri Panzer.

Baca Juga: Tiba di Tanah Air, Timnas U-17 Indonesia Agendakan Uji Coba Sebelum Tampil di Piala Dunia U-17 2023

Timnas U-17 Indonesia telah menghadapi tujuh tim lokal Jermain di laga uji coba.

Hasilnya, skuad besutan Bima Sakti meraih dua kemenangan, dua kali imbang, dan empat kekalahan.

Kini rombongan timnas U-17 Indonesia telah tiba di Tanah Air pada 24 Oktober 2023.

Bima Sakti mengatakan pihaknya belum mempertimbangkan pencoretan pemain.

"Belum (terkait pencoretan pemain)," kata Bima Sakti kepada awak media saat tiba dari Jerman di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang.

"Nanti ada sesuai regulasi," ujarnya menambahkan.

Menurutnya, ada beberapa pemain yang memang harus dicoret dari skuad timnas U-17 Indonesia.

Hal ini sesuai regulasi Piala Dunia U-17 2023 yang hanya boleh mendaftarkan 21 pemain.

"Ada beberapa pemain yang harus dipulangkan," ucap Bima Sakti.

Baca Juga: Hasil Lengkap Uji Coba Timnas U-17 Indonesia Selama di Jerman Jelang Piala Dunia U-17 2023

Pemain keturunan timnas U-17 Indonesia, Amar Rayhan Brkic.
PSSI.ORG
Pemain keturunan timnas U-17 Indonesia, Amar Rayhan Brkic.

"Bukan karena tidak bagus, tetapi karena regulasi," imbuhnya.

Sejauh ini baru satu pemain yang terpaksa ditinggal di Jerman.

Ia adalah pemain keturunan, Amar Rayhan Brkic.

"Sekarang ada 29 pemain, minus Amar (Rayhan Brkic)," kata Bima Sakti.

"Dia (Amar Rayhan Brkic) tidak ikut karena ada pertandingan, sedangkan Jardim (Welber) ikut," pungkasnya.

Timnas U-17 Indonesia rencananya masih akan menggelar pemusatan latihan lanjutan di Jakarta dan Surabaya.

Bima Sakti bahkan berencana melakukan uji coba selama di Surabaya.

"Kita juga akan mengadakan latihan, di Surabaya kita juga akan adaptasi seperti pertandingan, suasana latihan, kemudian jamnya juga, itu yang kami dari pelatih akan buat," jelas Bima Sakti.

Timnas U-17 sendiri tergabung di Grup A Piala Dunia U-17 2023 bersama Ekuador, Panama, dan Maroko.

Seluruh laga timnas U-17 akan berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya.

Berikut daftar pemain yang kembali ke Indonesia:

1. Achmad Zidan Ar Rosyid
2. Ergun Firlansyah Arif
3. Andrika Fathir Rachman
4. Arkhan Kaka Putra Purwanto
5. M Riski Afrisal
6. Figo Dennis Saputrananto
7. Habil Abdillah Yafi Prasasti
8. I Wayan Arta Wiguna
9. Ikram Algiffari
10. Jehan Pahlevi
11. Ji Da Bin
12. Tongi Shouter Israel Ramandei
13. Krisna Sulistia Budianto
14. M Givary Lotra Widianto
15. Welberlieskott De Halim Jardim
16. Maouri Ananda Yves Ramli Simon
17. Mohamad Andre Pangestu
18. Mokhamad Hanif Ramadhan
19. Muhamad Ibrah Ardiansyah
20. Muhammad Aulia Rahman Arif
21. Muhammad Iqbal Gwijangge
22. Muhammad Kafiatur Rizky
23. Muhammad Nabil Asyura
24. Reno Salampessy
25. Rifky Tofani
26. Rionaldi Mehran
27. Rizdjar Nurviat Subagja
28. Sulthan Zaky Pramana Putra Razak
29. Chow Yun Damanik


Editor : Nungki Nugroho
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.