BOLANAS.COM - Witan Sulaeman dan Ryo Matsumura tampil mengejutkan sebagai striker, Marko Simic tak lagi dibutuhkan Persija Jakarta.

Eksperimen Thomas Doll pada laga tandang ke PSM Makassar rupanya membuahkan hasil yang ditunggu-tunggu The Jakmania.

PSM Makassar menjamu Persija Jakarta di markas angker Stadion BJ Habibie pada pekan ke-18 Liga 1 2023/24, Jumat (4/11/2023).

Di luar dugaan, Persija yang sebelumnya dua kali kalah beruntun, semalam sanggup membungkam PSM dengan skor 3-2.

Ketajaman mendadak Macan Kemayoran tak lepas dari keputusan Thomas Doll memasang duet Witan Sulaeman dan Ryo Matsumura.

Sebelumnya, lini depan menjadi pusat masalah Doll pada musim kedua di Indonesia.

Ia tak punya striker kompeten, karena manajemen Persija hanya memberi striker "berkarat" berupa Marko Simic.

Simic pun lebih banyak tidak bermain, ketimbang berkontribusi untuk klubnya pada musim ini.

Penampilan Simic sebagai starter dalam dua pertandingan terakhir justru menghasilkan dua kekalahan beruntun!

Baca Juga: Stefano Lilipaly Sebut Lalat dan Kotoran Usai Tak Dipanggil Timnas Indonesia, Mengarah ke Siapa?

Doll akhirnya menyadari timnya lebih baik tampil tanpa Simic, kali ini dengan sedikit perubahan di sektor striker.

Biasanya, Riko Simanjuntak akan menjadi rekan duet Ryo Matsumura apabila Doll memasang dua striker palsu.

Kali ini Doll mencoba Witan Sulaeman, untuk berlaga di pulau kelahirannya dalam kesempatan jarang sebagai starter.

Witan merespons dengan fantastis, ia menampilkan performa terbaiknya sejak ditebus Persija dari AS Trencin.

Pemain berusia 22 tahun itu bisa menandingi kecepatan berpikir Ryo Matsumura, tak seperti Riko Simanjuntak yang oldschool.

Dua gol Witan pada laga semalam berasal dari pergerakan sang Baby Shark yang selama ini kita kenal: eksplosif, kreatif, klinis.

Sang pelatih tak sungkan menyebut performa semalam sebagai reaksi fantastis dari Witan setelah lama ditepikan.

"Kami punya Witan yang tampil fantastis, dia mencetak dua gol yang sangat penting karena dia tidak selalu menghuni tim inti," tutur Doll.

Baca Juga: Hasil Liga 1 - Mohammed Rashid Cetak Gol saat Palestina Butuh Dukungan, Bali United Curi Tripoin dari PSS

"Penampilan itu adalah reaksi fantastis dari dia."

Ke depan, duet Witan dan Ryo bisa menjadi solusi sementara Persija, sembari menunggu striker berkualitas di bursa transfer.

"Anda juga dapat melihat bahwa kami mencoba bermain sepak bola bersama-sama, kami bertahan," tuturnya.

"Selalu bagus saat mentalitasnya adalah kami selalu ingin memenangi pertandingan," tandasnya.

Marko Simic hanya tampil sebagai cameo, itu pun menampilkan beberapa sentuhan tak bermutu.

Tugas manajemen Persija kini memburu penyerang anyar agar lini depan mempunyai sosok Simic versi lima tahun lalu.

Baca Juga: Tahun Depan Shin Tae-yong Makin Punya Banyak Opsi, Timnas Indonesia Dibanjiri Naturalisasi