Taktik Pemain Ke-12 Irak Berhasil, Bukti Timnas Indonesia Kalah Mental?

dila septi asrining kanastren - Jumat, 17 November 2023 | 13:30 WIB
Shin Tae-yong di konferensi pers jelang laga Irak Vs Timnas Indonesia di Basra International Stadium, pada Rabu (15/11/2023).
PSSI
Shin Tae-yong di konferensi pers jelang laga Irak Vs Timnas Indonesia di Basra International Stadium, pada Rabu (15/11/2023).

BOLANAS.COM - Shin Tae-yong akui penonton yang hadir dalam duel melawan Irak di Stadion Internasional Basra mampu menekan mental timnas Indonesia pada Kualifikasi Piala Dunia 2026, Kamis (16/11/2023).

Tuan rumah mampu membantai tanpa ampun timnas Indonesia pada laga pembuka babak grup Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Skuad Garuda menelan kekalahan dengan hasil akhir 5-1.

Irak bermain lebih dominan dengan memberikan tekanan-tekanan kepada timnas Indonesia.

Gol perdana mereka berhasil diciptakan setelah 20 menit berkutat membongkar pertahanan Indonesia.

Sejatinya gol tersebut pun buah dari kesalahan yang dilakukan oleh pemain timnas Indonesia sendiri.

Baca Juga: Hasil Kualifikasi Piala Dunia - Termasuk Indonesia, Tiga Tim ASEAN Babak Belur di Laga Perdana

Kemudian gol kedua hadiah dari bek Jordi Amat yang membobol cuma-cuma ke gawangnya sendiri.

Tertinggal dua bola termasuk dari gol bunuh diri, Shin Tae-yong mencoba melakukan penyegaran dengan menarik keluar Dimas Drajad.

Rafael Struick pun masuk sebagai pengganti pada menit ke-39.

Keputusan yang tepat sebab Rafael Struick langsung memberikan assist untuk Shayne Pattynama yang mampu menjebol gawang Irak.

Gol sumbangan Shayne Pattynama pun mempersempit jarak skor sampai babak pertama pun ditutup dengan hasil sementara 2-1.

Sayangnya setelah berupaya mengejar ketertinggalan, para penggawa Garuda justru terlihat semakin kesulitan menciptakan gol.

Bahkan pada paruh kedua pertandingan, timnas Irak mampu menciptakan tiga gol yang membuat kedudukan mereka semakin di atas angin.

Atas hasil perlawanan dengan tim unggulan Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 itu, pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong pun mengakui jika Irak memang tampil dengan baik.

Lebih lanjut ia membeberkan alasan di balik kekalahan yang harus diterima timnas Indonesia.

"Tim Irak tampil baik dan pertandingan itu sulit bagi kami," tutur Shin Tae-yong dikutip BolaNas.com dari media Irak, winwin.com.

Baca Juga: Peluang Lolos 16 Besar Piala Dunia U-17 Menipis, Ini Rencana Erick Thohir untuk Bima Sakti

"Kami mencoba untuk kembali dalam pertandingan, tetapi kami tidak berhasil dalam upaya kami."

"Saya mengucapkan selamat kepada Irak atas kemenangan ini," imbuh pelatih asal Korea Selatan itu.

Shin Tae-yong menuturkan jika gol ketiga Irak ternyata cukup berpengaruh pada permainan anak asuhnya.

Sebab, setelah kebobolan untuk yang ketiga kalinya, dua pemain timnas Indonesia yaitu Marc Klok dan Asnawi Mangkualam harus diganjar kartu kuning.

Rencananya untuk menahan imbang Irak pun ternyata tak bisa tereksekusi dengan baik.

Dalam penuturannya, juru taktik berusia 53 tahun itu tak luput menyinggung kehadiran 65 ribu penggemar sepak bola Irak yang memadati venue pertandingan.

Baca Juga: Klasemen Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 - Indonesia Jadi Juru Kunci usai Diberondong Irak

Dia menilai jika para pendukung yang hadir langsung itu rupanya mampu memberikan pengaruh yang cukup efektif bagi para pemain Irak.

"Gol ketiga Irak membuat kami mendapatkan banyak kartu," ungkap Shin Tae-yon.

"Kami berencana untuk seri sehingga kami bermain dengan ofensif."

"Para penggemar Irak membuat perebdaan dalam pertandingan ini dan meningkatkan peluang negara mereka," pungkasnya.

Setelah menghadapi Irak, timnas Indonesia masih harus menjalani satu lagi laga tandang kontra Filipina.

Pertemuan tersebut akan dihelat di Stadion Rizal Memorial, Manila pada Selasa (21/11/2023) mendatang.


Editor : Nungki Nugroho
Sumber : BolaNas.com,winwin.com
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.