PSSI Tak Bisa Mengelak Lagi - Wonderkid Argentina Amini Netizen, Rumput JIS Memang di Bawah Standar

Najmul Ula - Sabtu, 18 November 2023 | 14:13 WIB
Claudio Echeverri yang mencetak gol pembuka untuk timnas U-17 Argentina kala melawan Jepang dalam babak grup Piala Dunia U-17 2023 di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung pada Selasa (14/11/2023).
Instagram.com/FIFA
Claudio Echeverri yang mencetak gol pembuka untuk timnas U-17 Argentina kala melawan Jepang dalam babak grup Piala Dunia U-17 2023 di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung pada Selasa (14/11/2023).

BOLANAS.COM - Claudio Echeverri mengungkap rumput lapangan JIS yang buruk, PSSI sempat membantah tudingan netizen.

PSSI boleh membantah kritik netizen soal jeleknya rumput Jakarta International Stadium (JIS), tetapi testimoni wonderkid Argentina mengungkap segalanya.

JIS merupakan venue anyar yang sempat memiliki rumput hijau, tetapi berubah wajah saat dipugar demi Piala Dunia U-17 2023.

Pada laga Inggris versus Kaledonia Baru di laga pertama Grup C, warganet Indonesia mengungkap keheranan di media sosial.

Rumput JIS terlihat cantik saat menggelar laga Persija beberapa bulan sebelumnya, tetapi justru memburuk saat digunakan di Piala Dunia U-17.

Dilihat dari kamera broadcaster, rumput JIS memang terlihat tak lagi hijau dan terdapat beberapa area hitam.

Pihak PSSI yang bertanggung jawab merenovasi stadion dan mengganti rumput, membantah degradasi kualitas rumput itu.

"Kita tahu sudah ada pertandingan di JIS, dan tidak ada masalah," ujar waketum PSSI Zainudin Amali (12/11/2023).

"FIFA menyatakan kondisinya aman, jadi tidak perlu diperdebatkan," sambungnya.

Baca Juga: Kata Pencetak Gol Semata Wayang Timnas Indonesia usai Ditekuk Irak

Meski PSSI telah membantah, testimoni dari pemain bisa menjelaskan situasi sebenarnya di lapangan.

Kalimat menohok datang dari wonderkid Argentina, Claudio Echeverri, yang berkesempatan mencicipi stadion tersebut.

Argentina melakoni laga terakhir melawan Polandia di JIS, Jumat (17/11/2023), dengan sukses meraup kemenangan 4-0.

Menang telak tak berarti tim Tango bermain dengan nyaman, lantaran kaki mereka tersaruk oleh lapangan buruk JIS.

"Tidak, lapangan bermain sangat tidak padat dan tidak basah juga," ujar Echeverri dikutip dari BolaSport.com.

"Jadi ini agak buruk.

"Lapangan Bandung lebih baik, tetapi tidak masalah, kami mencoba bermain dan baik, kami bisa mengamankan kemenangan," tandasnya.

Pemain River Plate itu menyimpulkan lapangan JIS lebih buruk dari lapangan Stadion Si Jalak Harupat.

Baca Juga: Usai Cetak Gol Bunuh Diri, Jordi Amat Jadi Mangsa Empuk Media Malaysia

JIS masih akan menggelar pertandingan di hari terakhir fase grup, babak 16 besar, dan babak 8 besar. 

Menjadi tugas panitia lokal untuk membasahi lapangan JIS sebelum pertandingan dan saat jeda babak, agar keluhan "tidak basah" tak muncul lagi.

Pantauan BolaNas.com, penyiraman tersebut dilakukan pada pertandingan di Stadion Manahan.

Baca Juga: Dimas Drajad Cedera, Saatnya Shin Tae-yong Mainkan Raja Gol Asia Tenggara Lawan Filipina


Editor : Najmul Ula
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.