BOLANAS.COM - Kembali dari timnas Indonesia, Hokky Caraka bertekad menghentikan tren buruk PSS Sleman dalam 10 laga beruntun di Liga 1 2023/2024.

Hokky Caraka baru saja menyelesaikan tugas negara di Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Seperti diketahui, Hokky bersama Arkhan Fikri menjadi dua pemain termuda yang memperkuat timnas Indonesia lawan Irak dan Filipina.

Penyerang berusia 19 tahun itu hanya bermain sekali sebagai pengganti pada laga Filipina Vs Indonesia.

Ia masuk pada menit ke-90+3 untuk menggantikan Rafael Struick.

Tak heran jika kondisi Hokky tetap fit meski baru kembali dari timnas Indonesia.

Baca Juga: Piala Dunia U-17 2023 - Dipulangkan Titisan Messi, Brasil U-17 Gagal Pertahankan Gelar Juara

Alumni Garuda Select itu bertekad untuk menghentikan tren buruk klubya, PSS Sleman, di Liga 1.

Tim berjuluk Elang Jawa itu belum pernah menang dalam 10 laga beruntun.

PSS terakhir kali meraih kemenangan di kandang Persita Tangerang pada pekan kesembilan Liga 1 2023/2024.

Kala itu, PSS yang masih ditangani Marian Mihail menang dramatis 3-2 di Indomilk Arena, Tangerang.

Kini, Hokky mengatakan PSS siap kembali meraih kemenangan pada pekan ke-20 Liga 1.

PSS akan menjamu Barito Putera di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Minggu (26/11/2023).

"Secara tim, kami sudah mempersiapkan untuk pertandingan ini dengan maksimal," kata Hokky seperti dilansir dari laman resmi klub.

"Saya melihat kemistri pelatih dan pemain sangat bersemangat untuk pertandingan besok," ucapnya menambahkan.

Hokky mengaku 100% siap untuk bermain melawan Laskar Antasari.

Baca Juga: Piala Dunia U-17 2023 - Puji Dukungan Suporter Indonesia, Spanyol: Kami Seperti di Rumah Sendiri

"Tentu saja kami siap memberikan 100 persen untuk memenangkan pertandingan besok," tutur Hokky.

"Saya optimistis kami bisa meraih hasil positif dengan para pemain bermain maksimal dan meraih tiga poin di kandang," imbuhnya.

Meski bermain di kandang, PSS dipastikan tidak akan mendapat dukungan langsung dari suporter.

Pasalnya, Komite Disiplin PSSI telah menjatuhi sanksi tanpa penonton dalam tiga laga kandang.

Hukuman tersebut diakibatkan kerusuhan saat PSS melawan Bali United.

Pertandingan antara PSS Vs Barito Putera disiarkan Indosiar mulai pukul 15.00 WIB.