Kaki Berumur 35 Tahun Nganggur 6 Bulan, Radja Nainggolan Langsung Menyerah Setelah Satu Kali Latihan

Najmul Ula - Kamis, 7 Desember 2023 | 10:16 WIB
Pemain baru Bhayangkara FC, Radja Nainggolan, sedang memberikan keterangan kepada awak media dalam sesi jumpa pers di Media Center Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Senin (4/12/2023) malam.
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Pemain baru Bhayangkara FC, Radja Nainggolan, sedang memberikan keterangan kepada awak media dalam sesi jumpa pers di Media Center Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Senin (4/12/2023) malam.

BOLANAS.COM - Radja Nainggolan batal melakoni debut bareng Bhayangkara FC, ia undur diri dari laga kontra PSM Makassar.

Bhayangkara FC semestinya memahami risiko merekrut pemain veteran yang tak bermain profesional selama setengah tahun.

Klub berjuluk The Guardian itu mengambil risiko besar dengan mendatangkan Radja Nainggolan pada bursa transfer tengah musim.

Gelandang timnas Belgia itu datang sebagai pemain asing keenam, dengan beban menyelamatkan klub dari degradasi ke Liga 2.

Sehebat apa pun masa lalunya, Radja Nainggolan memiliki kaki uzur berusia 35 tahun yang lama dianggurkan.

Risiko pertama yang dirasakan Bhayangkara yaitu sang megabintang tak bisa langsung nyetel dengan atmosfer kompetitif Liga 1.

Pada Jumat (8/12/2023), klub milik aparat itu dijadwalkan melakoni laga pekan ke-22 Liga 1 2023/24 melawan PSM Makassar.

Nainggolan berniat berpartisipasi dalam laga debut, terbukti dengan kemauan menyusul ke Makassar sesudah diperkenalkan di Jakarta.

Namun tubuhnya tak bisa berbohong, ia langsung kembali ke Jakarta setelah menjalani latihan perdana di Bosowa Sport Center.

Baca Juga: Cicipi Debut Bersama Persib Bandung, Stefano Beltrame Takjub dengan Dukungan Bobotoh


Editor : Najmul Ula
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.