Shin Tae-yong Hanya Coret Dua Pemain ke Piala Asia 2023, Siapa Dua Pemain Terjungkal Itu?

Najmul Ula - Senin, 25 Desember 2023 | 04:30 WIB
Suasana sesi latihan Timnas Indonesia hari kedua di Turki pada Jumat (22/12/2023) di Antalya, Turki
PSSI
Suasana sesi latihan Timnas Indonesia hari kedua di Turki pada Jumat (22/12/2023) di Antalya, Turki

BOLANAS.COM - Shin Tae-yong menatap keputusan sulit mencoret dua pemain, timnas Indonesia akan diperkuat 26 pemain di Piala Asia 2023.

Keputusan AFC melonggarkan jumlah pemain di Piala Asia 2023 membuat Shin Tae-yong bisa memilih skuad gemuk.

Partisipan Piala Asia sebelumnya hanya diperbolehkan mendaftarkan 23 pemain, tetapi kini aturan direvisi.

AFC mendengarkan masukan para pelatih tim nasional dan mengubah batas maksimal menjadi 26 pemain.

Shin Tae-yong pun harus mencoret dua pemain dari 28 orang yang dibawa untuk pemusatan latihan di Turki.

"Untuk masuk kriteria saya, harus tidak ada cedera, dan harus mengorbankan diri untuk tim," ujar pelatih asal Korea Selatan.

"Itulah mereka-mereka yang akan bisa masuk ke timnas," tandasnya.

Tim Merah Putih akan melakoni dua laga uji coba melawan Libya serta satu kali partai pemanasan melawan Libya sebelum kick-off turnamen.

Kemungkinan setelah tiga laga pemanasan itu, Shin Tae-yong baru memutuskan siapa pemain yang akan ditendang dari tim.

Baca Juga: AFC Naikkan Batas Jumlah Pemain, Shin Tae-yong Kini Bisa Bawa 26 Penggawa Indonesia ke Piala Asia 2023

BolaNas.com mencoba memprediksi dua pemain yang paling mungkin dicoret Shin Tae-yong untuk dibawa ke Qatar.

Melihat kedalaman skuad Indonesia, kemungkinan dua pemain pesakitan itu akan berposisi bek kiri dan penyerang.

Pos bek kiri hanya perlu memiliki dua pemain spesialis, lantaran terdapat Sandy Walsh yang bisa bermain di situ.

Dua pemain spesialis itu mutlak adalah Shayne Pattynama dan Pratama Arhan, yang berstatus bek kiri nomor satu dan serepnya.

Praktis Edo Febriansyah yang hanya bermain sebagai pelapis di Persib Bandung tak memiliki kualitas untuk bersaing.

Di posisi striker, jumlah lima pemain untuk tim yang diprediksi akan menjadi tim inferior dirasa terlalu banyak.

Kesetiaan Shin Tae-yong pada pemain senior membuat Dimas Drajad dan Dendy Sulistyawan sulit untuk dicoret.

Baca Juga: Piala Asia 2023 - Pernyataan Terbaru Pelatih Ipswich Buktikan Elkan Baggott Dianggap Remeh di Klubnya

Posisi Hokky Caraka menjadi paling rentan, lantaran ia pemain paling hijau dan kalah statistik dari Ramadhan Sananta.

Jadi, Edo Febriansyah dan Hokky Caraka terancam menjadi pemain yang tak dimasukkan dalam skuad final.

Di luar nama Edo dan Hokky, terdapat nama-nama meragukan lain seperti Adam Alis, Wahyu Prasetyo, hingga Egy Maulana Vikri.

Berikut prediksi skuad final timnas Indonesia ke Piala Asia 2023 berisi 26 pemain menurut BolaNas.com.

  1. Syahrul Trisna - Persikabo
  2. Muhamad Riyandi - Persis Solo
  3. Ernando Ari - Persebaya Surabaya
  4. Justin Hubner - Wolverhampton
  5. Wahyu Prasetyo - PSIS Semarang
  6. Rizky Ridho - Persija Jakarta
  7. Jordi Amat - Johor Darul Tazim FC
  8. Elkan Baggott - Ipswich Town
  9. Sandy Walsh - KV Mechelen
  10. Shayne Pattynama - Viking FK
  11. Asnawi Mangkualam - Jeonnam Dragons
  12. Pratama Arhan - Tokyo Verdy
  13. Saddil Ramdani - Sabah FC
  14. Marc Klok - Persib Bandung
  15. Ricky Kambuaya - Dewa United
  16. Witan Sulaeman - Persija Jakarta
  17. Egy Maulana - Dewa United
  18. Adam Alis - Borneo FC
  19. Arkhan Fikri - Arema FC
  20. Yakob Sayuri - PSM Makassar
  21. Marselino Ferdinan - KMSK Deinze
  22. Ivar Jenner - Jong Utrecht
  23. Ramadhan Sananta - Persis Solo
  24. Dendy Sulistyawan - Bhayangkara Presisi FC
  25. Dimas Drajad - Persikabo
  26. Rafael Struick - ADO Den Haag

Baca Juga: Dua Kali Marselino Ferdinan Cedera Gara-gara Timnas, Ia Berharap Tidak Kena Celaka di Piala Asia 2023

 


Editor : Najmul Ula
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.