Rizky Ridho Blunder Fatal Lawan Libya, Elkan Baggott Berikan Peringatan Jelang Piala Asia 2023

Nungki Nugroho - Sabtu, 6 Januari 2024 | 21:48 WIB
Bek timnas Indonesia, Elkan Baggott, saat hadir di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Kamis (12/10/2023).
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Bek timnas Indonesia, Elkan Baggott, saat hadir di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Kamis (12/10/2023).

BOLANAS.COM - Bek timnas Indonesia, Elkan Baggott, memberikan peringatan tegas setelah kalah dari Libya pada laga uji coba jelang Piala Asia 2023.

Timnas Indonesia menelan kekalahan tipis 1-2 dari Libya pada uji coba kedua, Jumat (5/1/2024).

Sempat memimpin lewat gol Yakob Sayuri, Indonesia harus kecolongan dua gol via Al Shremi (9') dan Ahmed Ekrawa (20').

Ini merupakan pertemuan kedua Indonesia dengan Libya di sela pemusatan latihan.

Sebelumnya skuad Garuda dipaksa menyerah 0-4 oleh Libya pada uji coba pertama, Selasa (2/1/2024).

Apesnya lagi, hampir semua pemain bertahan melakukan blunder dari enam gol yang bersarang ke gawang Indonesia.

Baca Juga: Terpaksa Diganti di Babak Kedua Lawan Libya, Yakob Sayuri Janji Tampil Lebih Optimal di Piala Asia 2023

Pada uji coba pertama, Justin Hubner dan Jordi Amat sama-sama melakukan kesalahan passing yang berbuah gol Libya.

Sedangkan Wahyu Prasetyo juga gagal melakukan clearance dengan baik dari skema gol pertama Libya.

Permasalahan pertahanan Indonesia kembali terulang pada laga kedua oleh Rizky Ridho.

Bek Persebaya Surabaya itu melakukan kesalahan passing yang berbuah gol Ahmed Ekrawa.

Berniat mengumpan kepada Ernando Ari, bola Rizky Ridho bisa diserobot oleh Ekrawa.

Kapten Libya itu dengan mudah mengelabui Ernando yang terpaksa meninggalkan sarangnya.

Hanya Elkan Baggott sebagai bek tengah yang tak membuat blunder dalam dua uji coba tersebut.

Bek Ipswich Town FC itu memang baru tampil sekali untuk timnas pada uji coba kedua.

Meski terlambat gabung skuad Garuda, Elkan langsung menunjukkan performa terbaiknya di barisan pertahanan.

Baca Juga: Indonesia Kalah Lagi dari Libya, Shin Tae-yong Berdalih Belum Sempat Latihan Taktik

Dua pemain timnas Indonesia, Elkan Baggott dan Rizky Ridho, melakukan selebrasi atas gol yang tercipta ke gawang Burundi pada FIFA Matchday di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Sabtu (25/3/2023).
MUHAMMAD ALIF MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Dua pemain timnas Indonesia, Elkan Baggott dan Rizky Ridho, melakukan selebrasi atas gol yang tercipta ke gawang Burundi pada FIFA Matchday di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Sabtu (25/3/2023).

Salah satu momen krusial dilakukan Elkan ketika menghalau peluang Libya dengan tekel pada pertengahan babak kedua.

Selepas pertandingan, Elkan Baggott pun mengeluarkan peringatan keras untuk timnas Indonesia.

Ia berharap dua kekalahan dari Libya menjadi pelajaran bagi timnas Indonesia.

Pemain berusia 21 tahun itu tak ingin kesalahan-kesalahan tersebut terulang di Piala Asia 2023.

"Laga uji coba kami mendapat pelajaran agar kami tidak membuat kesalahan yang sama saat Piala Asia nanti," tegas Elkan Baggott.

Elkan Baggott akan menjadi pilar utama pertahanan Indonesia di Piala Asia 2023.

Hal ini sebagaimana disampaikan pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong.

Juru taktik asal Korea Selatan itu mengatakan bahwa formasi lawan Libya jadi patokan untuk laga perdana di Piala Asia 2023.

"Jadi laga ini saya gunakan formasinya untuk antisipasi lawan Irak, dan semua pemain bekerja keras," kata Shin Tae-yong.

"Di luar dari hasilnya, saya puas atas performa pemain," pungkasnya.

Timnas Indonesia akan menghadapi Irak pada laga perdana Grup D Piala Asia 2023, Senin (15/1/2024).

Setelah itu pasukan Merah Putih melawan rival sesama tim Asia Tenggara, Vietnam, Jumat (19/1/2024).

Lalu ditutup dengan duel kontra raksasa Asia, Jepang, pada 24 Januari 2024.


Editor : Nungki Nugroho
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.