Singgung Keberadaan Pemain Naturalisasi, Eks Bomber Andalan Shin Tae-yong Curhat Makin Sulit Tembus Timnas Indonesia

Nungki Nugroho - Senin, 8 Januari 2024 | 15:00 WIB
Rafael Struick tampak ikut berlatih bersama timnas Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Rabu (11/10/2023).
MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM
Rafael Struick tampak ikut berlatih bersama timnas Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Rabu (11/10/2023).

BOLANAS.COM - Eks bomber andalan Shin Tae-yong curhat sulitnya menembus skuad timnas Indonesia yang kini banyak dihuni pemain naturalisasi.

Pemain yang dimaksud adalah Osvaldo Haay yang sempat dipanggil timnas Indonesia pada 2021.

Kala itu Osvaldo dipanggil dalam pemusatan latihan (TC) oleh pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong.

Kini, namanya sudah tidak lagi muncul dalam pemanggilan timnas Indonesia.

Osvaldo mulai kehilangan menit bermain dalam dua musim terakhir di Persija Jakarta usai dibekap cedera.

Manajemen Persija akhirnya melepas pemain asal Papua tersebut ke Bhayangkara FC.

Baca Juga: Rela Tinggalkan Piala FA, Justin Hubner Tegaskan Bakal Berjuang Keras di Piala Asia 2023

Di Bhayangkara FC, Osvaldo sudah bermain dalam empat laga di Liga 1 musim ini.

Ia turut mencatatkan satu assist untuk The Guardians ketika mengalahkan Persita Tangerang 3-0 pada 17 Desember 2023.

Osvaldo Haay bertekad untuk terus memperbaiki permainannya bersama Bhayangkara FC.

Pemain berusia 25 tahun itu ingin kembali ke top perform.

Jebolan akademi Persipura Jayapura itu masih berhasrat membela timnas Indonesia.

"Untuk kembali ke timnas tentunya saya sangat menginginkan. Tetapi ya itu saya melewatinya selangkah demi selangkah ya karena kembali lagi dari cedera itu banyak yang bilang hal yang sulit," kata Osvaldo Haay.

Dengan usianya yang masih 25 tahun, masih terbuka peluang bagi Osvaldo untuk mengisi lini depan tim Merah Putih.

"Tetapi saya rasa dengan konsisten pasti bisa kembali ke timnas, tetapi harus tunjukkan lebih baik lagi,” tutur Osvaldo.

Hanya saja, Osvaldo menilai persaingan di timnas semakin sulit dengan kehadiran pemain naturalisasi.

Baca Juga: Liga 1 - Paul Munster Terapkan Skema Baru dalam Latihan Persebaya Surabaya

Winger Persija Jakarta, Osvaldo Haay, merayakan gol yang dicetaknya untuk timnas U-22 Indonesia pada laga uji coba kontra Bali United, 7 Maret 2021
Winger Persija Jakarta, Osvaldo Haay, merayakan gol yang dicetaknya untuk timnas U-22 Indonesia pada laga uji coba kontra Bali United, 7 Maret 2021

"Tentunya sekarang situasi dari timnas sekarang kan banyak naturalisasi. Ada persaingan di dalam yang sangat sangat tinggi levelnya," pungkasnya.

Osvaldo sendiri memang memiliki tinta hitam dalam buku catatan Shin Tae-yong.

Shin memang kepincut dengan permainan Osvaldo Haay yang sukses menjadi top scorer timnas U-22 Indonesia di Piala AFF U-22 2019.

Ia juga menunjukkan performa impresif ketika memperkuat Persebaya Surabaya pada musim 2018/2019.

Sempat mengikuti TC timnas Indonesia, Osvaldo tiba-tiba mangkir dalam pemanggilan berikutnya.

Hal tersebut membuat Shin Tae-yong geram karena sang pemain tak memberikan kejelasan.

"Saya tidak memanggil Osvaldo Haay ke timnas Indonesia karena dia tidak mau bergabung dalam pemusatan latihan pada 19 September 2021," kata Shin Tae-yong dikutip dari situs resmi PSSI.

"Dia bilang sedang sakit, namun tidak ada pemberitahuan ke saya. Pemain harus memiliki tanggung jawab dan disiplin tinggi. Apalagi ini pemanggilan ke Timnas Indonesia," imbuhnya.

Di posisi Osvaldo sendiri saat ini baru ada nama Rafael Struick sebagai pemain naturalisasi.

Rafael Struick turut menjadi bagian timnas Indonesia di Piala Asia 2023 bersama sederet penyerang lokal seperti Hokky Caraka, Ramadhan Sananta, Dendy Sulistyawan, dan Dimas Drajad.

Kabarnya segera menyusul Ragnar Oratmangoen untuk menjalani proses naturalisasi menjadi WNI.

Oratmangoen juga bisa mengisi posisi striker maupun penyerang sayap seperti Osvaldo Haay


Editor : Nungki Nugroho
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.