Di Tengah Ancaman Turun Kasta akibat Match Fixing, PSS Sleman Tetap Fokus Persiapkan Tim Jelang Lanjutan Liga 1 2023/2024

Nungki Nugroho - Jumat, 12 Januari 2024 | 21:30 WIB
Pemain PSS Sleman, Jihad  Ayoub, merayakan gol yang dicetaknya ke gawang Barito Putera di Stadion Maguwoharjo, sleman, Minggu (26/11/2023).
PSSSLEMAN.ID
Pemain PSS Sleman, Jihad Ayoub, merayakan gol yang dicetaknya ke gawang Barito Putera di Stadion Maguwoharjo, sleman, Minggu (26/11/2023).

BOLANAS.COM - PSS Sleman terus mempersiapkan tim untuk menyambut lanjutan Liga 1 2023/2024 meski sedang dalam ancaman turun kasta.

Seperti diketahui, PSS Sleman sedang dalam sorotan akibat keterlibatan mantan manajernya di kasus pengaturan skor.

Eks manajer PSS, Dewanto Rahadmoyo, menjadi tersangka pengaturan skor di Liga 2 2018.

Kala itu, Dewanto menjabat sebagai asisten manajer PSS Sleman.

Ia telah diseret ke kepolisian akibat ikut andil dalam match fixing laga PSS Sleman Vs Madura FC.

Pada laga tersebut, Dewanto disebut terlibat dalam konspirasi dengan perangkat pertandingan.

Baca Juga: Piala Asia 2023 - Persaingan Bek Kiri Menyempit, Pratama Arhan Akui Tunduk Perintah Shin Tae-yong

Kondisi ini membuat nasib PSS Sleman di Liga 1 2023/2024 terancam.

Tim berjuluk Elang Jawa itu berpotensi langsung turun kasta akibat kasus tersebut.

Namun, hingga kini PSSI belum bertindak terhadap klub kebanggaan Bumi Sembada itu.


Editor : Nungki Nugroho
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.