BOLANAS.COM - Marko Simic membukukan empat gol dalam dua pertandingan terakhir Persija Jakarta, balas dendam setelah awal musim kendor.

Marko Simic memperlihatkan lagi talenta yang membuatnya menjadi striker terganas Liga 1 pada setengah dekade silam.

Striker berusia 36 tahun itu mengawali musim ini dengan sambutan negatif dari The Jakmania.

Bagaimana tidak, penyerang Kroasia meninggalkan Persija pada 2022 dengan menuntut klub yang membesarkan namanya.

Simic melaporkan Persija pada FIFA akibat mengenai gaji yang dipotong selama pandemi Covid-19.

Saat kembali bergabung Macan Kemayoran pada awal musim ini, ia tidak berada dalam kondisi terbaik.

Perlu berbulan-bulan agar dirinya dapat mencapai match fitness untuk menembus jajaran starter Thomas Doll.

Pada 25 pekan pertama Liga 1 2023/24, ia hanya tiga kali bermain penuh dengan hanya mencetak tiga gol.

Kondisi berubah sejak pekan ke-26, yang bertepatan dengan jadwal padat Liga 1 setelah libur dua bulan.

Baca Juga: Bangkit dari Kubur, Siapa Sangka Persija Akhirnya Menang dengan Bek Tengah Jadi-jadian

Dalam dua pertandingan terakhir, Simic selalu bermain penuh dan selalu mencetak brace!

Melawan Arema FC pada Senin lalu, penyerang gempal tersebut membobol Julian Schwarzer dengan dua kali sundulan.

Sayangnya Persija tetap kalah dari Singo Edan dengan skor 2-3.

Menghadapi Dewa United pada Sabtu malam, top scorer Liga 1 2019 itu menampilkan performa terbaiknya pada musim ini.

Tidak hanya ia memborong dua gol dalam kemenangan 4-1, tetapi juga dapat diandalkan untuk menahan bola di lini depan.

Performa semalam tak pernah dilakukan Simic saat berada di titik rendah pada paruh pertama.

Dengan empat gol dalam dua laga terakhir, Gustavo Almeida mendapatkan rekan (atau pesaing?) di lini depan Macan Kemayoran.

"Bagus ketika pemain bisa mencetak gol," ujar Doll pada pertengahan Februari.

Baca Juga: 6 Menit Marselino Ferdinan Antarkan KMSK Deinze ke Pucuk Klasemen, Promosi Sebentar Lagi

"Bagus juga untuk mood pemain."

"Saya pikir memang di sepanjang musim memang kami memiliki masalah kecil (soal finishing)."

Dengan kembali gacornya Simic dan potensi sembuhnya Gustavo Almeida, Persija berada dalam kondisi prima untuk menembus empat besar.

Baca Juga: Sekali Mendayung, Shin Tae-yong Urus Ivar Jenner dan Marselino Ferdinan untuk Piala Asia U-23