BOLANAS.COM - Bak miniatur timnas Indonesia, skuad PSBS Biak bakal ramaikan Liga 1 musim depan usai menyabet gelar juara Liga 2 2023/2024.

PSBS Biak memastikan diri promosi ke Liga 1 2024/2025.

Wakil Papua tersebut berhasil menumbangkan Semen Padang pada laga final Liga 2 2023/2024 dengan agregat telak 6-0.

Pada leg pertama, PSBS menang 3-0 di Stadion Cendrawasih, Biak, Selasa (5/3/2024).

Skuad berjuluk Badai Pasifik kembali menang 3-0 atas Semen Padang di Stadion Haji Agus Salim, Padang, Sabtu (9/3/2024).

Kemenangan besar sudah menjadi hal lazim bagi PSBS yang dihuni pemain-pemain ternama.

Baca Juga: Liga 2 Memanas, Persiraja Laporkan Wasit Cahya Sugandi ke Polisi Imbas Hasil Imbang Lawan Malut United

PSBS mencatat kemenangan tandang terbesar di Liga 2 2023/2024 saat melibas Persiba Balikpapan dengan skor 6-2.

Terlepas dari keberadaan Alexsandro yang menyabet gelar pemain terbaik sekaligus top scorer, skuad PSBS juga diisi pemain-pemain lokal berlabel tim nasional.

Di barisan pertahanan, PSBS memiliki dua mantan bek timnas Indonesia yakni Otavio Dutra dan Ruben Sanadi.

Di lini tengah, ada dua gelandang jebolan timnas yakni Vendry Mofu dan Nelsen Alom.

Vendry Mofu memiliki 11 caps bersama timnas Indonesia dengan torehan dua gol pada 2012-2013.

Sedangkan Nelsen Alom turut mengantarkan timnas U-23 Indonesia meraih medali perak di SEA Games 2013.

Trio lini depan juga sempat merasakan kostum merah putih seperti Yohanis Nabar, Osas Saha, dan Alberto Beto Goncalves.

Seperti halnya Nelsen Alom, Anis Nabar sempat mencicipi satu laga bersama timnas U-23 Indonesia pada 2013.

Osas Saha juga sempat memperkuat timnas Indonesia pada 2019.

Baca Juga: Vietnam Kian Merana Jelang Lawan Timnas Indonesia, Pembobol Gawang Jepang Dipastikan Absen di Kualifikasi Piala Dunia

LIGAINDONESIABARU.COM

Skuad PSBS Biak saat melawan Persewar Waropen di Liga 2 2023/2024.

Momen paling mengesankan bagi Saha ketika gagal mengeksekusi penalti saat Indonesia jumpa Malaysia di Kualifikasi Piala Dunia 2022.

Sebaliknya, Beto justru memiliki kenangan manis bersama timnas Indonesia.

Striker naturalisasi itu membukukan 14 gol dari 16 penampilan untuk timnas Indonesia.

Kehadiran beberapa pemain ini membuat PSBS layaknya miniatur timnas Indonesia.

Kekompakan para pemain bintang ini pun menjadi kunci keberhasilan PSBS Biak.

"Mereka terapkan organisasi permainan yang bagus, egonya mereka turunkan, kepentingan tim yang dikedepankan dengan tujuan dan target ke liga 1," kata Manajer PSBS, Yan Manedas.

Yan Manedas mengaku berefleksi dengan keberhasilan Argentina di Piala Dunia 2022 silam.

"Saya belajar dari suksesnya Argentina di Piala Dunia. Saat berkunjung ke Argentina, saya lihat bagaimana mereka berkomunikasi antara manajemen, pelatih dan pemain," ucap Yan Manedas dikutip dari Tribun Papua.

"Saya selalu pastikan tim kondusif, termasuk komunikasi dengan pelatih sehingga hubungan pelatih dengan pemain juga enjoy," tutupnya.

Tugas selanjutnya bagi manajemen PSBS adalah mempertahankan pemain yang dinilai layak memperkuat tim di Liga 1 musim depan.

Pasalnya, beberapa pemain hanya berstatus sebagai pinjaman seperti Beto Goncalves, Diandra Diaz, dan Mario Londok.

Selain itu, Alexsandro dos Santos diprediksi juga akan menjadi rebutan kontestan Liga 1.

Penyerang asal Brasil itu telah menunjukkan dengan membukukan 19 gol sepanjang gelaran Liga 2 2023/2024.

Selain mengukir sejarah pertama kali lolos Liga 1, PSBS juga menyabet empat penghargaan sekaligus di Liga 2 musim ini.

Berikut daftar penghargaan Liga 2:

Juara 1: PSBS Biak (Trofi + Medali + Rp 1 Miliar)
Runner up: Semen Padang (Medali + Rp 500 Juta)
Peringkat 3: Malut United
Best Player: Alexsandro Dos Santos (Bola Emas + Rp75 Juta)
Top Scorer: Alexsandro Dos Santos (Sepatu Emas + Rp75 Juta)
Tim Fairplay: PSBS Biak