BOLANAS.COM - Persija Jakarta menatap konsekuensi turun kasta jika tak memperbaiki penampilan di sisa Liga 1, dimulai dari laga kontra Persik Kediri.

Persija Jakarta tak bisa menyebut diri sebagai klub papan atas dan lebih layak menganggap diri tim papan bawah.

Target awal musim bagi Thomas Doll yaitu menembus babak championship untuk mengincar trofi juara.

Sayangnya, manajemen tak membekali Doll dengan skuad yang layak menjadi juara, terlihat dari jumlah pemain asing yang cuma lima.

Kini Liga 1 2023/24 menginjak pekan ke-29, Persija justru terseret persaingan degradasi.

Macan Kemayoran hanya mengoleksi 35 poin dari 28 pertandingan.

Angka tersebut terpaut 34 poin dari Borneo FC di pucuk, serta 11 poin dari zona empat besar.

Sebaliknya, Andritany Ardhiyasa dkk hanya berjarak empat poin dari zona degradasi!

Persija kini duduk di peringkat 12, dan hanya dipisahkan tiga anak tangga dari zona merah.

Baca Juga: Hokky Caraka: Kalian Nggak Terima atau Punya Persepsi Saya Menurun, Silakan Tanya Pelatih Kenapa Pilih Saya

Laga terdekat pasukan Doll adalah melawan Persik Kediri, Sabtu (16/3/2024) malam.

Menang dalam laga di Stadion Wayan Dipta itu akan membuat Persija melompati banyak tim di klasemen.

Namun Persik Kediri musim ini merupakan tim sensasional yang bersaing di zona championship.

Tim asuhan Marcelo Rospide bertengger bangga di peringkat tujuh, unggul delapan poin dari Persija.

Melihat performa musim ini, lebih mungkin melihat Persik membungkam Persija di kandang usiran.

Jika Persija kalah, mereka akan turun satu peringkat apabila Rans Nusantara FC memenangi laga kontra Bali United.

Thomas Doll mewanti-wanti anak asuhnya untuk mulai menatap ke bawah untuk memotivasi diri.

"Penting bagi kita untuk melihat ke bawah karena tidak banyak poin yang kami raih," aku Doll sesudah keok dari Persib, dikutip dari BolaSport.com.

Baca Juga: Rezaldi Hehanusa Singkirkan Edo Febriansah di Persib, Bek Kiri yang Kalah Masih Dipanggil Shin Tae-yong

"Motivasinya adalah untuk mengakhiri musim ini dengan meraih hal-hal bagus tiap pekannya."

"Klasemen tidak pernah bohong, 35 poin, satu musim banyak sekali kesalahan."

Akan menjadi bencana terbesar bagi The Jakmania apabila tim kesayangannya mengakhiri musim dengan turun kasta ke Liga 2.

Baca Juga: Borneo FC Menang Lagi, Skenario Mustahil Persib Kudeta Pucuk Klasemen di Sisa Enam Laga