Hasil Liga 1 - Persib Menangi Derbi Jabar Meski Main 10 Orang, Persikabo Pantas Terdegradasi

Najmul Ula - Jumat, 15 Maret 2024 | 22:23 WIB
Persib Vs Persikabo
Instagram @persib
Persib Vs Persikabo

BOLANAS.COM - Persib Bandung mengirim rivalnya di Jawa Barat ke pintu Liga 2, Persikabo 1973 nyaris tak punya harapan selamat di Liga 1.

Persib Bandung dapat mengklaim sebagai tim terbaik Liga 1 (tak menghitung Borneo FC), tetapi Persikabo 1973 menjadi tim terburuk.

Derbi Jawa Barat berakhir dengan kemenangann tim Biru dengan skor telak 1-3, Jumat (15/3/2024) malam.

Dua dari tiga gol Persib dicetak saat mereka bermain dengan 10 orang, memperlihatkan betapa bobroknya Persikabo.

Persikabo datang ke laga ini dengan motivasi menjaga status diri sebagai tim kasta tertinggi.

Dengan hanya 17 poin, Laskar Padjadjaran berjarak 14 poin dari titik aman sedangkan setelah melawan Persib, hanya ada sisa lima pertandingan.

Sementara itu, Persib membawa misi memastikan tiket babak championship, serta sebisa mungkin mengejar Borneo FC di pucuk klasemen.

Apa yang terjadi pada laga ini adalah penjelasan mengapa Persikabo mendekam di dasar klasemen dan pantas terdegradasi.

Belum satu menit permainan dimulai, tuan rumah yang berkandang di Bali langsung menelan hukuman penalti.

Baca Juga: Media Vietnam Halu, Pasukan Troussier Disebut Bakal Kantongi Enam Poin dari Indonesia

Syahrul Trisna dikembalikan sebagai kiper utama oleh Djadjang Nurdjaman, tetapi dalam 52 detik langsung memberi penalti pada lawan.

David Da Silva mengambil penalti yang ia menangi sendiri dengan eksekusi dingin. 0-1.

Menjelang babak pertama usai, Persikabo sebenarnya mendapat "bantuan" berupa kartu merah untuk Dedi Kusnandar.

Coach Djanur langsung menginstruksikan anak asuhnya untuk menekan lawan pada babak kedua.

Persib sempat terkurung, tetapi kemudian menemukan momentum yang membuat lawannya di derbi Jawa Barat ini lumpuh.

Sebuah defending ambil sekali Didik Wahyu membuat Ciro Alves berlari kencang dan melepas cutback ke tiang jauh.

Stefano Beltrame tak kesulitan mendorong bola yang membuat Syahrul Trisna melompat putus asa. 0-2.

Belum berhenti di situ, bencana kembali datang delapan menit berselang.

Baca Juga: Rezaldi Hehanusa Singkirkan Edo Febriansah di Persib, Bek Kiri yang Kalah Masih Dipanggil Shin Tae-yong

Sebuah tembakan spekulatif David Da Silva terbantu sentuhan bek Persikabo untuk melambung menukik melewati Syahrul. 0-3.

Jumlah bobol itu bahkan bisa dua kali lipat, saat David Da Silva tidak mengambil kesempatan setelah melewati Syahrul.

Striker Brasil itu juga sempat merobek jala lawan, hanya untuk dianulir offside.

Yandi Sofyan kemudian memberi gol konsolasi pada menit akhir. 1-3. 

Kebobolan dua gol saat unggul jumlah pemain dan bermain bagaikan ayam tanpa kepala, klub jelmaan PS Tira ini rasanya harus turun kasta.

Susunan pemain

Persikabo 1973: 26- Syahrul Trisna, 4- Syahrul R. Lasinari (Myat Kaung Khant 81'), 10- Keven Steven Aleman Bustos, 13- Didik Wahyu Wijayance, 17- Caique Basilio (Pedro Augusto Cabral 46'), 34- Andy Setyo, 44- Eduardo De Sousa Santos/Kau (Yandi Sofyan 75'), 58- Frengky Deaner Missa (Roni Sugeng 63'), 69- Manahati Lestusen, 93- Joao Pedri Oliveira Santos/Pedrinho, 97- Dimas Drajad

Cadangan: 33- Husna Al Malik Riwani Saputra, 8- Reza Irfana, 11- Myat Kaung Khant, 12- Roni Sugeng, 18 - Muhammad Kemaluddin, 19- Fajar Ramadhan, 23- Dona Saputra, 40- Pedro Augusto Cabral, 66- Muhammad Syamsul, 99- Yandi Sofyan

Pelatih: Djadjang Nurdjaman

Persib: 2- Nick Kuipers, 11- Dedi Kusnandar, 12- Henhen Herdiana, 19- David da Silva (Victor Igbonefo 90'), 22- Alberto Rodriguez, 23- Marc Klok, 29- Kevin Ray Mendoza, 56- Rezaldi Hehanussa, 77- Ciro Alves (Beckham Putra 78'), 93- Stefano Beltrame (Moh. Edo Febriansah 78'), 96- Ryan Kurnia ( Ezra Walian 39')

Cadangan: 14- Teja Paku Alam, 5- Kakang Rudianto, 7- Beckham Putra, 9- Ezra Walian, 13- Febri Hariyadi, 18- Ferdiansyah, 27- Zalnando, 32- Victor Igbonefo, 71- Muhammad Adzikry, 97- Moh. Edo Febriansah

Pelatih: Bojan Hodak

Baca Juga: Asnawi Mangkualam Absen Lawan Vietnam, Shin Tae-yong Pilih Opsi Liga 1 atau Naturalisasi?


Editor : Najmul Ula
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.