Hina Rumput GBK, Media Vietnam Banggakan Kualitas Lapangan My Dinh Stadium

Najmul Ula - Senin, 25 Maret 2024 | 08:00 WIB
Leg pertama final Piala AFF 2022 antara Vietnam vs Thailand berlangsung di My Dinh Stadium, Vietnam, Jumat (13/1/2023).
RCTIPLUS
Leg pertama final Piala AFF 2022 antara Vietnam vs Thailand berlangsung di My Dinh Stadium, Vietnam, Jumat (13/1/2023).

BOLANAS.COM - Media Vietnam memamerkan rumput hijau My Dinh Stadium yang jauh lebih cantik dari Stadiun Utama GBK.

Vietnam bakal meladeni Indonesia dengan lebih bermartabat, setidaknya terlihat dari "karpet" yang digunakan untuk menjamu tamu.

Karpet yang dimaksud adalah kualitas rumput lapangan My Dinh Stadium yang akan menjadi venue laga Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Pasukan Golden Star akan menantang timnas Indonesia pada partai keempat Grup F, Selasa (26/3/2024) malam.

Pada laga sebelumnya, tim asuhan Philippe Troussier takluk 0-1 dari tim Garuda pada Kamis.

Kekalahan tersebut didapat akibat gol tunggal Egy Maulana Vikri menyambut lemparan jauh Pratama Arhan.

Mengesampingkan permainan Vietnam yang medioker, laga tersebut juga disorot mengenai rumput lapangan.

Stadion Utama Gelora Bung Karno tidak berada dalam kondisi baik akibat pemakaian non-sepak bola.

Rumput lapangan yang seharusnya hijau, terlihat hitam dan penuh bopeng di banyak titik.

Baca Juga: Enam Amunisi Baru Timnas Indonesia Bisa Jadi Senjata Shin Tae-yong untuk Ukir Sejarah di Markas Vietnam

Menjelang pertemuan balasan di My Dinh Stadium, media Vietnam Soha.vn menyoroti perbedaan kualitas rumput.

Media tersebut tampak gagal move on dari kekalahan Vietnam yang diperoleh di venue tak sesuai standar.

"Tidak seperti permukaan rumput tidak rata di Stadion Bung Karno," tulis Soha.vn dalam artikelnya.

"Lapangan My Dinh sangat mengesankan sebelum laga kedua antara Vietnam dan Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026."

"Sebelumnya, Vietnam kalah dari Indonesia di lapangan tidak rata dan sangat jelek di Bung Karno."

Kabar tersebut patut disambut baik, mengingat terakhir kali Indonesia melawat ke sana, rumputnya juga jelek.

Semifinal Piala AFF 2022 pada Januari tahun lalu memperlihatkan rumput My Dinh juga tidak sehijau yang digemborkan.

Akibatnya, Indonesia harus takluk 0-2 dari tuan rumah lewat gol cepat pada masing-masing babak.

Baca Juga: Kapten Timnas Junior Indonesia Resmi Berkarier di Luar Negeri, Bukan Rizky Ridho

Adapun Shin Tae-yong harus berjibaku dengan situasi internal tim yang dilanda wabah demam.

Tak kurang dari enam pemain Indonesia terjangkit demam dan diragukan tampil melawan pasukan Philippe Troussier.

Tiga pemain dipanggil mendadak untuk laga ini, yaitu Ernando Ari, Rachmat Irianto, dan Muhammad Ferarri.

Baca Juga: Prediksi Line Up Timnas U-20 Indonesia Vs China - Tantangan Indra Sjafri Usai Tiga Laga Main Jelek


Editor : Najmul Ula
Sumber : Soha.vn
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.