BOLANAS.COM - Emil Audero meraih scudetto bersama Inter Milan saat masih belum menjadi WNI, PSSI menunggu sinyal naturalisasi.

Indonesia mendapat kabar baik dari Serie A, yaitu salah seorang putra terbaik bangsa yang meraih scudetto.

Putra tersebut belum berkewarganegaraan Indonesia, walaupun beberapa waktu lalu sudah bertemu PSSI.

Dia adalah Emil Audero Mulyadi, kiper kelahiran Mataram yang musim ini membela Inter Milan.

Pada Selasa (23/2/2024) dini hari, Inter Milan merengkuh gelar juara Liga Italia, atau scudetto, yang ke-20.

Capaian tersebut diraih dengan gaya, yaitu mengalahkan rival sekota AC Milan dengan skor 2-1.

Sepanjang sejarah, baru kali ini gelar juara Liga Italia ditentukan dalam Derby della Madonnina.

Francesco Acerbi dan Marcus Thuram mencetak gol pada masing-masing babak, yang hanya dibalas gol hiburan Fikayo Tomori.

Emil Audero menyaksikan semua gol tersebut dari bangku cadangan, di belakang pelatih Simone Inzaghi.

Baca Juga: Shin Tae-yong Pimpin Korsel di Olimpiade 2016, Kini Harus Singkirkan Negaranya Demi Indonesia

Kiper 27 tahun itu hanya bermain dua kali di Serie A musim ini, lantaran hanya diplot sebagai pelapis Yann Sommer.

Jumlah penampilan yang minim itu membuat dirinya diragukan mendapat medali juara dari Serie A.

Meski begitu hal tersebut tak mengurangi kebanggan di benak fans sepak bola Indonesia.

Baru 10 hari silam, Emil bertemu ketua umum PSSI Erick Thohir.

Erick Thohir yang juga pernah mempresideni Inter Milan mendoakan sang kiper blasteran agar segera meraih scudetto.

Kini, Erick mengharap pintu hati Emil terbuka untuk dinaturalisasi.

"Saya berbicara kepada Emil Audero bahwa kami PSSI tetap terbuka kalau mau membela timnas Indonesia," ujar Erick pada Jumat.

"Tapi kami tidak mau istilahnya memaksakan."

"Kami memang tidak memaksa pemain keturunan untuk membela timnas Indonesia."

Baca Juga: Justin Hubner Aktor Utama, Prediksi Lini Tengah Timnas U-23 Indonesia Tanpa Nathan Tjoe-A-On

Prospek Emil sebagai sosok nomor satu Indonesia akan membuat tim Garuda makin disegani di Asia.

Ia merupakan kiper Indonesia dengan level paling tinggi, bahkan jika dibandingkan Maarten Paes.

Berikut hierarki kiper Indonesia jika menghitung Emil Audero dan Maarten Paes

1. Emil Audero
2. Maarten Paes
3. Ernando Ari
4. Adi Satryo
5. Nadeo Argawinata

Baca Juga: Pelatih Bristol Tak Henti Puji Elkan Baggott, Kali Ini Singgung Perbedaan Timnas Indonesia dan Liga Inggris