BOLANAS.COM - Ragnar Oratmangoen mengakui sempat ragu bisa memperkuat timnas Indonesia.

Hal tersebut disampaikan Ragnar dalam wawancara khusus dengan PSSI.

Penyerang FC Dender itu awalnya menganggap sulit untuk bisa melakukan proses naturalisasi.

Ragnar tidak yakin federasi hingga sepak bola Indonesia bisa menerimanya.

Ia menyebut sosok Jay Idzes memiliki peran dalam proses sampai bisa bersama-sama memperkuat Indonesia.

Sebelumnya Ragnar dan Jay memang sempat tergabung satu tim di Go Ahead Eagles.

Keduanya bahkan pernah menaklukkan Ajax Amsterdam yang kala itu diasuh oleh Erik Ten Hag.

"Ya, saya sangat mengingatnya. Kami bermain bagus, bahkan sejak pertemuan pertama, kami bermain imbang 1-1," kata Ragnar.

"Lalu ketika mereka, dengan pemain-pemainnya seperti Anthony, Dusan Tadic, Lisandro Martinez, dan pelatih Erik Ten Hag, bermain ke kandang kami, kami menang 2-1," ucapnya menambahkan.

Baca Juga: Justin Hubner Main Penuh saat Wolverhampton U-21 Tekuk Crystal Palace, Tantangan Berat Menanti Pekan Depan

Ragnar mengaku punya hubungan yang baik dengan Jay Idzes karena sama-sama punya keturunan Indonesia.

Namun, kala itu ia belum yakin bisa membela timnas Indonesia.

"Saya punya hubungan yang baik dengannya karena ya, kami mengetahui asal-usul kami dari Indonesia," ucap Ragnar.

"Kami sering membicarakan soal bermain untuk Indonesia tetapi saat itu kami ragu bisa terwujud," imbuhnya.

Setelah melihat Jay Idzes berpindah kewarganegaraan, Ragnar baru termotivasi untuk membela timnas Indonesia.

"Kemudian dia lebih dulu memproses WNI-nya, dari situ saya mulai mencari tahu juga soal proses naturalisasi."

"Saya senang akhirnya kami bisa bermain bersama lagi."

"Saya sangat senang akhirnya bisa ambil bagian bersama timnas Indonesia, yang saya pikirkan hanyalah bagaimana bisa membantu tim dan Indonesia," jelas Ragnar.

Kini, Ragnar mulai menjadi andalan lini depan timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Baca Juga: Oxford United Lepas Satu Pemain ke Klub Premier League, Saingan Ole Romeny Makin Berkurang

Penyerang berusia 27 tahun itu telah mencetak dua gol dari 10 pertandingan bersama tim Garuda.

Lewat perantara timnas Indonesia, Ragnar akhirnya bisa berkarier di luar Belanda.

Saat ini Ragnar memperkuat FC Dender yang bersaing di Liga Belgia.

Perlu diketahui, FC Dender kebetulan juga merupakan klub milik pengusaha asal Indonesia, Sihar Sitorus.

Ragnar pun mulai mendapat tempat dalam line-up FC Dender di Belgian Pro League 2024/2025.

Ragnar yang lebih sering diplot sebagai second striker telah memainkan 12 pertandingan dengan torehan satu gol.