Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Bek timnas Indonesia, Jay Idzes, mendapat peringatan dari pelatih Venezia usai gagal memenangi laga kontra Hellas Verona, Selasa (28/1/2025).
Jay Idzes kembali bermain penuh saat Venezia FC Vs Verona pada pekan ke-22 Serie A Italia.
Idzes diplot sebagai bek tengah bersama Ridgeciano Haps dan Fali Cande.
Formasi 3-5-2 cukup familiar bagi Idzes yang juga memainkan peran tersebut di timnas Indonesia.
Laga antara Venezia dan Verona berakhir dengan skor imbang 1-1.
Venezia mampu unggul lebih dulu berkat gol Alessio Zerbin pada menit ke-28.
Keunggulan Venezia terbalaskan oleh gol Jackson Tchatchoua pada menit ke-70.
Hasil ini membuat Venezia gagal memangkas jarak dengan Verona yang menempati peringkat ke-17.
Venezia tertahan di urutan ke-19 klasemen dengan 16 poin.
Baca Juga: Ragnar Oratmangoen Sempat Ragu Bisa Perkuat Timnas Indonesia, Jay Idzes Jadi Perantara
Idzes mendapat rating paling rendah diantara bek Venezia FC pada laga tersebut.
Pemain bernomor punggung 4 itu diberi rating 6,0.
Sedangkan Haps mendapat 7,0 dan Cande dengan 6,7.
Idzes tampil tidak begitu baik dengan tujuh kali kalah dalam duel udara dengan pemain Verona.
Bahkan Idzes mencatatkan nihil intersep dan tekel dari beberapa kali duel dengan penyerang Verona.
Pelatih Venezia FC, Eusebio Di Francesco, mengaku kecewa dengan permainan anak asuhnya.
“Sangat disayangkan karena setelah memimpin, kami melakukan kesalahan dalam manajemen permainan dan membiarkan kami terlalu tertekan,” kata Di Francesco dikutip dari laman resmi Venezia pada Selasa (28/1/2025).
Pada babak kedua, Di Francesco menilai pertahanan Venezia terlena dengan tekanan yang diberikan tim lawan.
“Di babak kedua, Verona menekan, kami bertahan dengan tertib, meskipun kami kebobolan gol mereka dari salah satu serangan balik kami, padahal kami seharusnya menekan pertahanan lawan,” ucap Di Francesco.
Baca Juga: Timnas U-20 Indonesia Keok dari Suriah, Taktik Indra Sjafri Buntu Jelang Piala Asia U-20 2025
Pelatih berusia 55 tahun itu juga menyemprot lini pertahanan yang gagal mendominasi permainan.
Ia menginginkan Jay Idzes dkk untuk bisa lebih mendorong permainan ke depan.
“Ini adalah kesalahan yang telah kami perbaiki selama beberapa waktu, dan itu harus dibayar mahal di liga ini.”
“Tim telah memberikan segalanya, tetapi saya telah meminta para pemain untuk lebih mampu mendorong garis pertahanan ke depan dan menguasai bola lebih lama.”
“Kami tidak sepenuhnya berhasil dalam hal itu,” jelasnya.
Di Francesco menuntut Idzes dan kolega untuk meningkatkan kualitas fisik dan teknik.
“Kami perlu meningkatkan kemampuan dengan meningkatkan fisik dan kualitas teknik kami sehingga kami dapat membalikkan situasi yang tidak menguntungkan,” pungkasnya.
Setelah ini, Venezia akan menghadapi Udinese pada 1 Februari 2025.
| Editor | : | Nungki Nugroho |
| Sumber | : | Veneziafc.it |