Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLANAS.COM - Rizky Ridho menjadi besar seperti sekarang salah satunya berkat polesan Bejo Sugiantoro di Persebaya Surabaya.
Sepak bola Indonesia sedang berduka, seturut kepergian Bejo Sugiantoro.
Mendiang Bejo merupakan mantan bek timnas Indonesia pada era 2000-an.
Sejak bermain hingga menjadi pelatih, ia lekat dengan Persebaya Surabaya.
Bejo meninggal dunia pada Selasa (25/2/2025) akibat kolaps saat bermain fun football.
Salah satu anak didiknya yang kini mencuat adalah Rizky Ridho.
Rizky Ridho kini menjadi kapten Persija Jakarta dan langganan timnas Indonesia.
Ridho merupakan bek terbaik produk dalam negeri yang bisa bersaing dengan pemain naturalisasi.
Dalam beberapa laga terakhir timnas di era Shin Tae-yong, ia bisa menyamai level Jay Idzes.
Baca Juga: Persijap Jepara Promosi ke Liga 1, Potensi Ada Lima Klub Jateng-Yogya di Kasta Tertinggi Musim Depan
Semua yang dicapai Ridho saat ini tak bisa lepas dari polesan Bejo di Persebaya.
Ridho pertama kali mencuat di tim utama Persebaya pada 2019, dan baru hijrah ke Persija pada 2023.
Dalam kurun tersebut, Coach Bejo menjadi asisten pelatih Bajul Ijo sejak era Aji Santoso.
Sebagai mantan bek, Coach Bejo punya segudang ilmu untuk ditularkan pada Ridho.
Perasaan mendalam Ridho terhadap mantan pelatihnya tercurahkan dalam unggahannya di media sosial.
"Sugeng tindak, Abah Bejo (Selamat jalan, Abah Bejo)," tulis Ridho di Instagram.
"Njenengan tiang sae Bah, njenengan sing selalu pesen teng kulo dijogo 'attitude' e nangndi wae nggon e dijogo sholat e."
"Ojo ngelarani uwong masio uwong kui elek ning awak dewe tetap dadio wong apik le."
Terjemahan lengkap untuk ucapan Ridho tersebut yaitu sebagai berikut.
Baca Juga: Antisipasi Teror Lagu Bayar Polisi, Bhayangkara FC Siapkan Mental Pemain Lawan PSIM di Final Liga 2
"Anda adalah orang baik Bah, Anda yang selalu berpesan kepada saya untuk menjaga attitude, menjaga shalat di mana pun, jangan menyakiti orang walaupun orang itu berperilaku buruk kepada kita, jadilah orang yang baik Nak."
Almarhum Bejo telah dimakamkan di Sidoarjo pada Rabu hari ini.
Sang putra, Rachmat Irianto, ikut hadir menggunakan kruk lantaran sedang mengalami cedera.
Ridho dan Irianto merupakan rival El Clasico, mengingat masing-masing membela Persija dan Persib.
Baca Juga: Persijap Jepara Promosi ke Liga 1, Potensi Ada Lima Klub Jateng-Yogya di Kasta Tertinggi Musim Depan
| Editor | : | Najm Ula |
| Sumber | : |