BOLANAS - Gelandang Persebaya Surabaya, Makan Konate, memanfaatkan fitur video call untuk melepas rindu dengan sang sitri di Mali.
Makan Konate kini menjadi satu-satunya pemain asing Persebaya Surabaya yang bertahan di Surabaya selama pandemi virus corona.
Saat ini, Makan Konate hanya berdiam di apartemen yang disediakan manajemen Persebaya Surabaya.
Makan Konate sebenarnya tinggal bersama kompatriot asing lainnya, seperti David Da Silva, Mahmoud Eid, dan Aryn Williams.
Akan tetapi, ketiga pemain tersebut memutuskan kembali ke negara masing-masing setelah Liga 1 2020 ditangguhkan hingga 29 Mei 2020.
Makan Konate pun kini menjalani latihan mandiri seperti yang diarahkan tim pelatih seorang diri.
Baca Juga: Maret Masih Kerja, Eks Persib Bandung Kecewa Hanya Digaji 25 Persen
Eks gelandang Persib Bandung tersebut juga memantau perkembangan kasus pandemi Covid-19 di negaranya, Mali.
"Hingga tadi malam, sudah ada 39 kasus (di Mali)," ucapnya, seperti dikutip Bolanas dari situs resmi klub, Minggu (5/4/2020).
"Bahkan bandar udara di Mali sudah menghentikan aktivitas penerbangan," tambahnya.
Atas alasan itu pula, ia kini tak bisa kembali ke kampung halaman, dan hanya bisa melepas rindu dengan sang istri melalui video call.
"Saya rindu sekali sama istri. Setiap hari saya komunikasi lewat telepon maupun video call," ujarnya.
"Istri tahu situasinya sekarang, dia juga rindu dengan saya. Alhamdulillah, istri dan keluarga semua (dalam kondisi) baik," tutupnya.
Baca Juga: Maret Masih Kerja, Eks Persib Bandung Kecewa Hanya Digaji 25 Persen