Ungkap Pengalaman di Indonesia dan Thailand ke Media Amerika, Ini Kata Eks Borneo FC

By Nungki Nugroho, Rabu, 29 April 2020 | 05:00 WIB
Eks penyerang Borneo FC, Marlon da Silva, membandingkan sepak bola Indonesia dengan Thailand

BOLANAS.COM - Penyerang asal Brasil, Marlon da Silva, mengungkapkan perbandingan bermain di Liga Indonesia dengan Thailand kepada media Amerika, laprensagrafica.

Sepak bola Indonesia kembali mendapatkan sorotan dari media Amerika.

Kali ini lewat penyerang asal Brasil yang sempat merumput di Indonesia, Marlon da Silva.

Empat tahun lalu, Marlon da Silva memulai mengarungi sepak bola Asia dengan bergabung bersama Mitra Kukar.

Ia mencatatkan 16 gol dari 30 penampilan bersama skuad Naga Mekes di Liga Indonesia.

Baca Juga: Pelatih Persib Tidak Sepakat Terkait Wacana Turnamen Pengganti Liga 1 2020

Semusim kemudian, Marlon hijrah ke tim Kalimantan lainnya Persiba Balikpapan dengan mencatatkan tujuh gol dari 25 pertandingan.

Pada 2018, Marlon kembali berpindah ke klub tetangga, Borneo FC, dengan menorehkan enam gol dari 14 pertandingan di Liga 1.

Menurutnya, pengalaman terbaik dalam berkarier sebagai pesepak bola dirasakannya ketika bermain di Indonesia.

"Pengalaman terbaik saya sebagai pemain asing adalah di Indonesia. Saya bisa bermain disana selama empat tahun dan mencetak banyak gol," kata Marlon kepada media El Savador, La Prensa Grafica.

"Saya mempunyai banyak teman dan mereka ingin saya untuk bermain lagi di Indonesia," ujarnya menambahkan.

Hal yang beda justru dirasakan oleh Marlon da Silva tatkala mencoba peruntungan bermain di Liga Thailand.

Baca Juga: Dennis Wise Tertarik Membawa Pemain Garuda Select Ini Kembali ke Eropa

Ini terjadi pada musim lalu, di mana Marlon bergabung dengan klub kasta kedua Liga Thailand, Ubon United.

"Di Thailand saya hanya bermain selama dua bulan, tetapi saya mendapat masalah dengan klub terkait gaji dan saya harus kembali ke Brasil," ucap Marlon.

Musim ini, Marlon memutuskan untuk hijrah ke klub Divisi Utama Liga El Savador, Club Deportivo Aguila.

Ia mengaku mendapatkan saran dari mantan pemain Aguila, Rodinei Martins, untuk bergabung ke klub tersebut.

"Saya pikir, saya bisa memberikan yang terbaik untuk membantu tim dan pendukung Aguila. saya telah melihat di media sosial bahwa penggemar Aguila cukup banyak. Ini adalah tim besar yang telah memenangi 16 gelar dan saya tertarik untuk bermain di Aguila," ucap penyerang berusia 30 tahun tersebut.

Meski sudah tidak muda lagi, Marlon da Silva menegaskan bahwa ia masih memiliki kualitas sebagai bomber haus gol.

"Salah satu kualitas saya adalah kekuatan, pekerja keras, dan mencetak banyak gol. Penyerang harus mencetak gol," tuturnya mengakhiri.

Di akhir berita, media asal El Savador itu juga menyertakan aksi Marlon tatkala bermain bersama Borneo FC di Liga 1 2018.