BOLANAS.COM - Sempat menjadi kapten timnas Indonesia U-19, Syamsir Alam kini tak sanggup lagi bersaing di sepak bola Indonesia.
Syamsir Alam, kelahiran 6 Juli 1992, pada awal kariernya dikenal sebagai penyerang andalan tim nasional Indonesia di berbagai kelompok usia.
Syamsir Alam mencuri perhatian publik sepak bola nasional saat menjadi top scorer tim Sociedad Anonima Deportiva (SAD) Indonesia yang dikirim PSSI ke Uruguay pada 2008.
Syamsir Alam tercatat pernah menjadi kapten tim nasional Indonesia U-19 di Kualifikasi Piala Asia U-19 2010 pada 2009.
Baca Juga: Berjasa Kembangkan Stadion, Pemilik Asal Indonesia Terima Penghargaan dari Tranmere Rovers
Lepas dari sepak bola junior, Syamsir sempat merantau ke luar negeri untuk memperkuat CS Vise (Belgia) dan DC United (Amerika Serikat).
Di Indonesia, setelah memperkuat Sriwijaya FC dan Pelita Bandung Raya, kariernya praktis berhenti usai dikontrak Persiba Balikpapan pada 2016.
Syamsir memilih menyeberang ke dunia entertainment dengan menjadi host di sejumlah televisi nasional.
Baca Juga: PSSI Belum Beri Kepastian, Kapten Persib Harap Liga 1 Kembali Bergulir
Belakangan, Hamka Hamzah memberi kesempatan Syamir untuk membicarakan hal tersebut di kanal Youtube pribadinya.
"Masih (mempunyai motivasi untuk bermain), tapi setelah mengalami down, belum ketemu lagi pelatih sama tim yang tepat," ujar Syamsir di kanal Youtube Hamka Story 23.
Syamsir diketahui pernah mengikuti seleksi di sejumlah klub, seperti di Borneo FC jelang Liga 1 2019.
Syamsir lantas menuturkan bahwa ia merasa kecewa terhadap dirinya sendiri karena tak bisa memenuhi ekspektasi banyak orang.
"Secara pribadi, saya juga kecewa sama diri sendiri, kenapa saya tidak bisa membawa diri saya seperti dulu lagi," ucap Syamsir.
Kepada Hamka Hamzah, Syamsir menuturkan ia merindukan masa saat masih memperkuat tim nasional.
"Saya pernah bilang, tidak ada satu artis (profesi Syamsir saat ini-Red) ketika mereka bekerja, ada lagu kebangsaan," ujar Syamsir.
"Sementara kita sebagai pemain sepak bola, ketika kita mau bekerja, ada lagu kebangsaan," pungkas Syamsir.
Baca Juga: Seleksi Melawan Skuat Juara 2001, Leonard Tupamahu Kisahkan Awal Mula Menembus Tim Utama Persija