BOLANAS.COM - Shin Tae-Yong merasa kecewa lantaran kerja keras membangun timnas Indonesia U-19 justru berakhir dengan pembatalan Piala Dunia U-20 2021.
Pelatih tim nasional Indonesia U-19, Shin Tae-Yong, akhirnya bersuara soal keputusan FIFA membatalkan Piala Dunia U-20 2021.
Pada Kamis (24/12/2020), FIFA memang memutuskan membatalkan Piala Dunia U-20 2021 yang digelar di Indonesia akibat pandemi Covid-19.
Kepada media Korea Selatan, Shin Tae-Yong mengungkit masa persiapan panjang untuk membangun fisik dan mental timnas Indonesia U-19.
Baca Juga: Sudah Latihan Berbulan-Bulan, Jack Brown Kecewa Timnas U-19 Batal Tampil di Piala Dunia U-20 2021
Shin Tae-Yong pertama kali menggelar pemusatan latihan timnas U-19 pada Januari 2020.
Saat itu, ia memboyong skuat Garuda Muda untuk berlatih di Thailand.
Timnas U-19 lantas kembali berlatih pada Agustus 2020.
Lantas sepanjang September-Oktober 2020, Shin Tae-Yong memimpin timnas U-19 melakoni training camp di Kroasia.
Hari ini, David Maulana dan kawan-kawan bahkan akan berangkat ke Spanyol meski sudah mendengar pembatalan Piala Dunia U-20 2021.
Baca Juga: Zahra Muzdalifah: Indonesia Bisa Cetak Susi Susanti Versi Sepak Bola Putri
Kepada media Korea Selatan, Yonhap News, Shin Tae-Yong menyatakan telah melakukan "yang terbaik" meski dunia dilanda pandemi Covid-19.
"Terlepas dari situasi virus corona selama setahun terakhir," ucapnya dilansir dari Yonhap News (26/12/2020).
"Kami melakukan yang terbaik untuk mempersiapkan turnamen Piala Dunia U-20," imbuhnya.
Shin Tae-Yong merasa anak asuhnya sudah mengalami perkembangan pesat.
Dua aspek yang paling berkembang dari anak asuhnya adalah kekuatan fisik dan mental.
"Skill para pemain timnas U-19 sejauh ini telah meningkat pesat," ujarnya.
"Saya sangat menantikan Piala Dunia U-20 tahun depan karena kekuatan fisik dan mental telah meningkat," jelasnya.
Kini, Shin Tae-Yong harus merombak ulang skuat timnas U-19 agar bisa bersaing pada Piala Dunia U-20 2023.
Kontrak Shin Tae-Yong bersama timnas Indonesia diketahui akan berakhir pada 2023, atau tepat pada tahun digelarnya Piala Dunia U-20 itu.
Baca Juga: Pelatih Malaysia Raja Isa Resmi Latih Klub Liga Bangladesh, Akan Boyong Lima Pemain Indonesia