Sempat Bungkam, Paulo Sergio Bongkar Alasan Tinggalkan Bali United

By Unggul Tan Ngasorake, Rabu, 24 Februari 2021 | 12:47 WIB
Striker Anyar Bali United, Paulo Sergio, Berlatih untuk Pertama Kalinya, Minggu (3/2/2019)

BOLANAS.COM - Mantan pemain Bali United, Paulo Sergio, akhirnya buka-bukaan mengenai alasannya memilih hengkang pada Oktober 2020 lalu.

Hengkangnya Paulo Sergio dari Bali United memang sempat menjadi perbincangan.

Pasalnya, Paulo Sergio adalah salah satu pilar penting Bali United.

Paulo Sergio berhasil membantu Serdadu Tridatu meraih gelar juara Liga 1 tahun 2019 lalu.

Sebelumnya, CEO Bali United, Yabes Tanuri, menyebut Paulo Sergio hengkang lantaran ingin menyelesaikan masalah keluarga.

Baca Juga: Berita Transfer - Sedang Berburu Pemain, Persib Dikaitkan dengan Eks Gelandang Liverpool

"Kami mendukung keputusan Paulo kembali ke Portugal untuk menemui keluarganya dan fokus pada penyelesaian permasalahan pribadinya," kata Yabes dikutip Bolanas dari laman resmi klub, Senin (5/10/2020) lalu.

Kini, setelah empat bulan berpisah dari Bali United Paulo Sergio pun akhinya angkat bicara soal kepergiannya dari Bali United.

Dilansir Bolanas dari media Portugal, A Bola, Paulo Sergio mengaku saat ini dirinya belum memiliki klub.

"Ya, saat ini saya tidak memiliki klub," kata Paulo Sergio.

Lebih lanjut, mantan rekan setim Cristiano Ronaldo itu mengungkapkan alasannya berpisah dengan Bali United.

Paulo Sergio mengaku ada perbedaan pendapat antara dirinya dengan manajemen Bali United soal masalah gaji.

Pandemi Covid-19 membuat manajemen Bali United memangkas gaji pemain hingga 75 persen dari nilai kontrak.

Baca Juga: Singkirkan Witan Sulaeman dan Egy Maulana Vikri, Bagus Kahfi Jadi Talenta Muda Indonesia Paling Menjanjikan

Hal ini rupanya tidak disetujui oleh pemain berusia 37 tahun itu.

"Saya telah mencapai kesepakatan untuk mengakhiri kontrak dengan Bali United," ungkapnya.

"Karena Covid-19 mereka hanya bisa membayar gaji saya sebesar 25 persen dari nilai kontrak dan saya tidak setuju," sambungnya.

Permasalahan ini sempat ingin dilaporkan Paulo ke asosiasi pemain.

"Saya berbicara dengan asosiasi pemain dan mereka membantu saya."

"Klub tidak ingin masalah ini dibawa ke pengadilan dan akhirnya kami sepakat untuk mengakhiri kontrak," ujar Paulo.

Sejatinya Paulo mengaku dirinya masih memiliki sisa kontrak satu tahun di Bali United.

"Saya memiliki sisa kontrak satu tahun."

"Jika tidak ada pandemi Covid-19, saya pikir akan bertahan di sana hingga umur 40 tahun," pungkasnya.

Baca Juga: Berstatus 'Juara' Liga 1 2020, Ini Target Persib di Piala Menpora 2021